500 Mahasiswa di kota Surabaya Ikuti Seleksi Djarum Beasiswa Plus

Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Carvey Dominique Sando bersama Beswan 2005/2006, Yusroniya Eka Putri, MT saat melihat para mahasiswa sedang mengikuti tes Djarum Beasiswa Plus 2019/2020 di JX lntemational Convention Exhibition Surabaya, Selasa (23/7). [Achmad Tauriq/bhirawa]

(Dapat Pelatihan Soft Skills)
Surabaya, Bhirawa
Sebanyak 500 mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di Surabaya mengikuti tes seleksi Djarum Beasiswa Plus 2019/2020 untuk memperoleh beasiswa berupa dana beasiswa dan rangkaian pelatihan keterampilan lunak (soft skills) selama satu tahun penuh.
Djarum Beasiswa Plus 2019/2020 yang digelar oleh Djarum Foundation diikuti kampus-kampus ternama di Surabaya yakni Universitas Aidangga, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Surabaya, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Univetsitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa 11mm dan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel.
Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Carvey Dominique Sando saat dikonfirmasi Bharada di sela-sela tes seleksi di JX lntemational Convention Exhibition Surabaya, Selasa (23/7) kemarin mengungkapkan kegiatan ini digelar rutin setiap tahunnya untuk melahirkan pemimpin-pemimpin yang cemerlang di masa depan untuk kemajuan Indonesia di masa mendatang,
“Seluruh mahasiswa berptestasi yang telah memenuhi persyaratan administrasi kami undang untuk bergabung dalam program Djarum Beasiswa Plus dan meraih banyak benefit sebagai bekal di masa depan, ” terangnya.
Carvey menambahkan secara nasional, jumlah mahasiswa yang mendaftar dalam program ini lebih dari 15 ribu mahasiswa dan proses seleksi di Surabaya merupakan satu rangkaian dari 50 kota di seluruh Indonesia.
“Adapun persyaratan yang harus dipenuhipara peserta Beswan Djarum diantaranya berasal dari perguruan tinggi yang bermitra dengan Djarum Foundation serta memiliki IPK minimal 3.00 pada semester Ill serta aktif berorganisasi di dalam maupun luar kampus,” jelasnya.
Sementara itu dalam program ini berbeda dibandingkan dengan sebelumnya dikarenakan peserta akan mengikuti rangkaian tes selama tiga hari dengan materi tes yang menitikberatkan pada kemampuan untuk berpikir kritis (critical thinking). “Bagi peserta yang berhasil Iolos harus mengikuti tes Ianjutan yakni Group Assignment Test (GAT) serta wawancara individu,” ujar Carvey.
Selain itu dalam program Djarum Beasiswa Plus, penerima beasiswa yakni Beswan Djarum akan menerima beragam soft skills seperti Character Building yang bertujuan untuk membekali karakter para Beswan Djarum dengan enam kualitas dasar seperti keingintahuan, inisiatif, Kegigihan, adaptabilitas. kepemimpinan dan kesadaran akan isu sosial serta budaya.
Bahkan ada Leadership Development yang melatih para Beswan Djarum menjadi pemimpin yang visioner, komunikatif dan mampu menggerakkan masyarakat ke arah yang lebih baik. “Setelah mendapatkan hard skills atau pencapaian akademik dari kampus. Beswan Djarum dapat menyelaeaskan dengan soft skills yang diperoleh. Hal ini sangat berguna untuk bekal di kemudian hari serta pengembangan diri dan karakter saat para Beswan Djarum menjadi pemimpin-pemimpin bangsa yang cakap baik secara inteligensia dan emosional,” papar Carvey.
Selain beragam soft skills tersebut, Beswan Djarum juga mendapat kesempatan menunjukkan Kompetensi mereka dengan berbagai kompetisi seperti Writing Competition dan Vlog Competition. Para Beswan Djarum juga bisa melangkah lebih jauh ke kancah internasional melalui program International Exposure yang memberikan kesempatan mengikuti berbagai kegiatan kompetisi berskala intemasional.
“Dengan beragam soft skills yang ada dalam Djarum Beasiswa Plus ini, kami berharap di masa mendatang Indonesia memiliki generasi yang semakin berkualitas sehingga bisa membawa bangsa ini semakin maju dan mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lainnya,” harap Carvey.
Untuk itu Beswan Djarum diberikan kesempatan untuk terjun langsung ke masyarakat melalui Community Empowerment sehingga mendorong masyarakat meIahirkan solusi terhadap masalah sosial, ekonomi atau lingkungan di sekitar tempat mereka berada. Di akhir periode, Beswan Djarum akan menerima pembekalan berupa Nation Building yang bertujuan untuk menguatkan wawasan kebangsaan terhadap keberagaman yang ada di Indonesia. [riq]

Tags: