Tampak dalam foto ratusan anggota TNI dari Korem 082/CPYJ dan Kodim jajarannya.melaksanakan apel siaga bencana.
Mojokerto. Bhirawa
Menyadari Wilayah Korem 082/CPYJ.mempunyai Geografis, Geologis, Hidrologis serta Demografi yang sangat memungkinkan terjadinya bencana alam. Utamanya selama musim penghujan.
Ratusan personil TNI, di 6 Kodim jajaran Korem 082/CPYJ.yakni. Kodim Mojokerto. Kodim. Jombang. Kodim. Kediri. Kodim. Tuban. Kodim. Lamongan dan Kodim Bojonegoro, diberi pelatihan penanggulangan bencana alam.
Danrem 082/CPYJ. Mojokerto. Kol.Arm Ruly Candrayadi MH.melalui Kapenrem 082/CPYJ, Mayor Caj. Candra yuniarti SS.kepada bhirawa rabu 4/12/2019 antara lain mengatakan, latihan penanggulangan bencana yang digelar tahun ini di pusatkan di Kediri. Karena di wilayah ini cenderung berpotensi bencana alam.
Dengan demikian maka ratusan personil TNI dan Polri, Pemda hingga lapisan masyarakat di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dibekali kemampuan penanggulangan bencana alam.
Selama berlangsungnya prosesi latihan tersebut, beberapa imbauan maupun penekanan pun ditegaskan oleh Danrem, termasuk diantaranya komunikasi antar institusi dan sinergitas. Latihan kali ini, merupakan bentuk kepedulian TNI-AD, terlebih Korem merupakan suatu bentuk kepedulian sebagai Satuan Komando Kewilayahan.
“Anggota Korem, harus turut berperan aktif dalam membangun sistem pertahanan negara, melalui misi kemanusiaan dengan membantu masyarakat yang terkena musibah. Itu sesuai UU TNI nomor 34 tahun 2004 tentang OMSP,” jelas Danrem melalui Kapenrem. (min)
