Bakal Teliti

Agus HP

Agus HP

Tuntasnya proses pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) online mulai jenjang SD/MI, SMP/MTs hingga SMA/SMK pada tahun ajaran 2014, membuat jajaran Dinas Pendidikan (Dipendik) Kabupaten Situbondo dan sekolah sedikit lega. Tapi justru sebaliknya yang dirasakan sosok Drs Agus HP MPd, sebagai Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabid-Dikmen) Dipendik Kab Situbondo tersebut.
Mantan Kepala Seksi SMA Dipendik itu mengaku terus terang pelaksanaan PPDB online pada 2014 harus segera diteliti, karena masih ada sejumlah sekolah SMP DAN SMA yang mengalami kekurangan pagu murid. “Meski jumlah kekurangan pagu pada sekolah tersebut kecil, tetap harus saya teliti bersama elemen yang lain. Nanti kan bisa diketahui dimana titik kelemahan sebenarnya dari PPDB online tersebut. Yang pasti belum bisa dijelaskan saat ini,” tegas Agus HP di ruang kerjanya belum lama ini.
Mantan Wakasek SMAN II Situbondo itu menuturkan, terkait kekurangan pagu di masing-masing sekolah, ia akan mengkaji dan menelusuri lebih detil dalam dua hari ke depan. “Untuk jumlah kekurangan pagu SMP cukup signifikan sebagaimana keputusan yang dikeluarkan Dinas Pendidikan. Itu menimpa beberapa sekolah baik yang ada di kota maupun yang ada di sekolah pinggiran. Betapa tidak, dari 27 sekolah yang mengikuti sistem PPDB Online, hanya 6 terpenuhi. Sedangkan 21 sisanya ada beberapa yang kurang. Ini masih dalam penelitian, kenapa tidak sampai memenuhi pagu sekolah,” papar Agus HP.
Padahal, sambung Agus HP, data lulusan SMP 2014 berjumlah 6.500 lebih, dengan ditambah MTs 2.600-an siswa. Dari jumlah itu, yang dibutuhkan oleh sekolah dalam rangka pemenuhan PPDB online tidak lebih dari separo, sehingga dari segi kuantitas seharusnya terpenuhi. “Ini kok kurang. Maka kita akan mengkaji, hingga nanti akhir pelaksanaan pendaftaran ulang. Kajian ini akan kita jadikan prediksi untuk SMP/SMA/SMK sehingga  bisa terpenuhi kebutuhannya,” ungkapnya.
Agus meminta agar soal kekurangan pagu sekolah ini nanti tidak terlalu dipersoalkan, sebab dari jumlah lulusan SD/SMP, sesuai pagu sekolah harusnya bisa memenuhi pagu masing-masing sekolah. Tetapi, ujar Agus HP, ditemukan adanya kesenjangan, maka Dipendik akan menelusuri secara serius hal tersebut. [awi]

Rate this article!
Bakal Teliti,5 / 5 ( 1votes )
Tags: