Bupati Pamekasan, Tinjau Korban Angin Puting Beliung

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, didampingi Kepala OPD, Muspika Pademawu dan Kepala Desa, saat meninjau dan memberikan bantuan.

Pemkab Pamekasan, Bhirawa
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengunjungi puluhan rumah yang terdampak musibah angin puting beliung di Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Senin (29/11) sore.

Bupati didampingi Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Moch. Tarsun, langsung menyerahkan bantuan.Paket bantuan itu diberikan kepada puluhan korban yang rumahya terdampak puting beliung, masing-masing 8 rumah di Desa Pademawu, 4 rumah di Desa Majungan, dan 7 rumah di Desa Padelegan Kecamatan Pademawu.

Adapun paket bantuan yang diserahkan kepada korban diantaranya selimut, tikar, sembako dan sejumlah bantuan lainnya. Selain itu, korban juga akan mendapatkan bantuan perbaikan rumah dari pemerintah daerah.

Bupati yang akrab disapa Mas Tamam tersebut didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Amin Jabir, forum koordinasi pimpinan kecamatan, dan sejumlah pihak terkait, meninjau puluhan rumah hancur di wilayah kecamatan Pademawu tersebut.

“Yang sabar ya, kalau sabar insyaallah derajatnya akan diangkat oleh Allah,” kata Mas Tamam memberikan motivasi kepada korban saat di lokasi.

Pihaknya meminta kepada OPD terkait untuk segera melakukan telaah staf agar bantuan terlaksana dengan cepat sesuai harapan korban. Kemudian, kepala desa berkoordinasi dengan camat untuk dilanjutkan kepada pemerintah kabupaten perihal usulan yang dibutuhkan.

“Besok sudah harus jadi telaah stafnya, besok juga akan saya tandatangani untuk segera mendapatkan bantuan perbaikan rumah sesuai dengan tingkat kerusakannya masing-masing,” tandasnya.

Menurunya, cara cepat memberikan bantuan kepada warga yang tertimpa musibah tersebut merupakan ikhtiar pemerintah dalam melayani masyarakat.

“Harapannya musibah ini tidak terjadi lagi di Pamekasan, kita semua diberikan kesehatan dan keselamatan oleh Allah Swt,” tutup mantan anggota DPRD Jawa Timur dua periode tersebut.

Sedangkan puluhan yang mengalani kerusakakn akibat peristiwa hujan deras disertai angin kencang terjadi pada hari Minggu tanggal 28 November 2021 sekitar pukul 21.30 WIB. Rumah yang hancur dalam musibah itu milik warga dengan ekonomi di bawah rata-rata. [din]

Tags: