Bupati Saiful Ilah menyerahkan hadiah pada para pemenang lomba dalam kegiatan Gebyar UKS bagi Ponpes Sidoarjo 2019.
(Dkung Branding Sidoarjo sebagai Kota Santri)
Sidoarjo, Bhirawa
Sebanyak 1.341 siswa Madrasah dan santri hadir dalam undangan pembukaan Gebyar UKS Pondok Pesantren 2019, Kamis pagi (18/7) kemarin, yang dibuka Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, di Alun-alun Sidoarjo Kota.
Sebelum acara yang juga dihadiri Wabup Nur Ahmad Syaifudin, Sekda Ahmad Zaini yang note bene Ketua TP UKS Sidoarjo, undangan dari Forkopimda, BUMN, BUMD, pimpinan OPD, serta undangan perusahaan yang jadi sponsor acara itu dimulai, para undangan mendapat berbagai sajian peragaan kreativitas dari para siswa dan santri di Kab Sidoarjo.
Diantaranya, demonstrasi Pencak Silat dari siswa Madrasah Ibtidaiyah yang jadi juara dalam Kejurda Karate. Ada peragaan siswa Madrasah yang fasih dalam berbahasa Inggris dan ikrar UKS/M Pondok Pesantren Sidoarjo dalam menjaga kesehatan.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, bersama Wabup Nur Ahmad Syaifudin dan Sekda Ahmad Zaini, akhirnya bersama-sama memukul kentongan bersama-sama menandai kegiatan yang akan berakhir sampai Jumat (19/7) hari ini.
Orang nomor satu di Pemkab Sidoarjo, juga menanda tangani MOU dengan sejumlah pihak terkait di Sidoarjo, untuk komitmen bersama dalam menyemarakkan kegiatan UKS di kalangan siswa Madrasah dan Santri di Sidoarjo.
Bupati Saiful Ilah juga menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba-lomba dalam kegiatan gebyar UKS bagi Santri Ponpes di Kab Sidoarjo. Diantaranya juara stand terbaik dalam Gebyar UKS dan juara lomba masak jajanan sehat.
Atas nama pribadi dan sebagai Bupati Sidoarjo, Bupati Saiful Ilah, dalam kesempatan itu menyatakan dukungannya pada Program UKS. Karena program ini mendidik siswa agar bisa belajar hidup bersih dan sehat.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, memberi sambutan pada Gebyar UKS Pondok Pesantren Sidoarjo 2019.
”Seperti tema kegiatan ini, ‘Sehat Dimulai Dari Saya’, maka jelas Program UKS ini penting untuk menjaga kesehatan,” ujar pria yang sudah berusia 70 tahun yang nampak sehat bugar.
Bupati juga menjelaskan, selama ini Program UKS banyak berjalan di sekolah negeri dan swasta. Maka dengan Gebyar UKS bagi Ponpes Sidoarjo 2019, akan dirintis agar bisa merambah di kalangan sekolah Madrasah dan pondok pesantren.
Gebyar UKS kali ini sangat tepat, sebab di Kab Sidoarjo sendiri banyak santrinya, karena di Kab Sidoarjo banyak berdiri Pondok Pesantren. Dan Gebyar UKS semacam ini baru kali pertama digelar di Indonesia.
Ketua TP UKS Kab Sidoarjo, Ahmad Zaini, dalam kesempatan mengatakan kegiatan Gebyar UKS bagi Ponpes di Kab Sidoarjo akan menjadi moment untuk mewujudkan Sidoarjo sebagai Kabupaten UKS/M yang lebih baik di masa yang akan datang.
”Agar mereka bisa menjadi generasi milenial yang sehat, cerdas, bugar, berkualitas dan berbudi luhur,” kata Ahmad Zaini, yang juga Sekdakab Sidoarjo itu.
Gebyar acara UKS/M Pondok Pesantren di Sidoarjo yang sudah dimulai sejak Rabu (17/7) kemarin itu, dilanjut dengan senam bersama semua peserta yang hadir, dan memberikan bungkusan berupa buah-buah segar pada siswa dan santri. [adv.kus]
