Bupati Tulungagung Razia Masker di Malam Minggu, 38 Pemuda Bandel Terjaring

Bupati Maryoto Birowo bersama kapolres dan dandim menegur warga yang tidak mengenakan masker saat patroli bersama di malam minggu.

Tulungagung, Bhirawa
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, serta Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia dan Dandim 0807 Tulungagung, Letko Inf Wildan Bahtiar turun langsung melakukan razia penggunaan masker, Sabtu (4/7) malam. Razia di malam minggu tersebut berhasil menjaring sedikitnya 38 pemuda yang membendel tidak memakai masker saat berada di tempat keramaian.

Para pelanggar ini terkena razia saat Bupati Maryoto Birowo dan rombongan berpatroli di kawasan kuliner Pasar Wage dan pinggir Kali Ngrowo (Pinka). Selain juga di kawasan Jembatan Ngujang II yang sekarang menjadi tempat nongkrong baru bagi kaum muda Tulungagung.

Mereka yang terjaring razia langsung didata oleh petugas aparat kepolisian dan Satpol PP Pemkab Tulungagung. Mereka pun harus menjalani sanksi sosial pada keesokan harinya dengan membersihkan fasilitas umum seperti di alun-alun, masjid atau di areal pemakamanan umum.

Bupati Maryoto Birowo mengungkapkan patroli tiga pilar tersebut dilakukan guna melihat kepatuhan warga Tulungagung dalam menerapkan protokol kesehatan. Apalagi saat ini sudah memasuki transisi menuju new normal.

“Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Tulungagung sudah mencapai 96 persen. Temuan pasien terkonfirmasi positif juga sudah mulai melandai. Jangan sampai hasil yang baik ini tidak dijaga,” ujarnya.

Bupati Maryoto yang dalam kesempatan tersebut juga memberikan masker kain pada sejumlah pedagang dan pengunjung itu, selanjutnya menandaskan tiga pilar akan terus melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan. Jangan sampai masyarakat euforia berlebihan sehingga mengesampingkan tidak memakai masker, tidak menjaga kebersihan, dan tidak menjaga jarak.

“Kami ingatkan, virus Covid-19 itu masih ada di sekitar kita. Sebelum meneuju new normal, harus terus membiasakan diri mematuhi anjuran pemerintah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” paparnya.

Sampai Sabtu (4/7) malam, pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Tulungagung mencapai 238 orang. Namun demikian, jumlah yang sembuh juga terus melonjak menjadi 229 orang atau kesembuhan mencapai 96,21 persen.

Dari enam orang terkonfirmasi positif Covid-19 itu, empat orang di antaranya sedang menjalani karantina dan dua orang menjalani perawatan. Sementara tiga orang lainnya meninggal dunia. [wed]

Tags: