Forkompimda Kota Batu Gandeng Ormas Semprot Pasar dan Terminal

Forkompimda Batu menggandeng ormas gelar penyemprotan disinfektan di titik-titik strategis, Selasa (31/3)

Kota Batu,Bhirawa.
Selasa (30/3) kemarin, Forkompimda Kota Batu menggandeng ormas serta jajaran gabungan penanggulangan virus corona atau covid-19 untuk menggelar penyemprotan disinfektan di beberapa tempat strategis dengan menggunakan mobil damkar dan juga drone. Selain itu Polres Batu juga memperluas areal physical distancing dan bakal periksa kendaraan luar daerah yang akan masuk ke Kota Batu.
Dalam penyemprotan bersama kemarin, beberapa titik strategis telah menjadi target. Di antaranya, Pasar Besar, Alun-Alun Kota Batu, sepanjang Jl.Panglima Sudirman dimana Balaikota Batu ada di dalamnya, serta fasilitas umum lainnya.
” Kami bersyukur kegiatan yang dilakukan mendapatkan sambutan yang luar biasa dari rekan-rekan TNI /Polri serta Gugus Tugas, untuk bersama-sama berupaya menekan penyebaran covid -19 ini, semoga wabah ini segera selesai dan kita dapat beraktivitas secara normal kembali,” ujar koordinator Forum Rembug Warga Kota Batu, Sudarno, Selasa (31/3).
Selain penyemprotan disinfektan, Polres Batu juga akan memperluas areal physical distancing di Kota Wisata ini. Dalam operasi itu mereka akan memeriksa semua kendaraan dari luar daerah yang akan masuk ke Kota Batu. Kapolres Batu Harviadhi Agung Prathama SIK MIK menerangkan untuk penambahan kawasan physical distancing (PD) meliputi areal Alun-Alun Kota Batu. Adapun sebelumnya kawasan PD hanya meliputi Jl.Sultan Agung dan tiga kawasan perumahan yang ada di Kota Batu.
“Dalam menindak lanjuti pencegahan Covid-19 ada beberapa poin yang disepakati. Yakni memperluas kawasan physical distancing, penggeledahan dan pengawasan kendaraan mobil dari luar daerah yang masuk ke Kota Batu,” ujar Harvi, panggilan akrab Kapolres.
Ia menjelaskan untuk kendaraan luar daerah yang akan masuk ke Kota Batu akan dilakukan pengecekan dengan thermal gun. Pengecekan dilakukan di jalan-jalan pintu masuk dan keluar Kota Batu. Di antaranya, Simpang Tiga Pendem, Pos Songgoriti, Klemuk yang diportal dengan penjagaan personel gabungan. Serta di jalur masuk seperti Jalibar dan Cangar yang juga dilakukan pengawasan ketat.
Begitu juga dengan waktu pemberlakuan physical distancing juga ditambah menjadi tiga hari, mulai Jumat-Minggu. Dengan waktu yang telah ditentukan sejak pukul 09.00-13.00 dan 18.00-22.00. Sebelumnya hanya berlaku dua hari Sabtu dan Minggu.(nas)

Tags: