Dahulukan Ngopi

Dr H Soekarwo

Dr H Soekarwo

Bukan Pakde Karwo jika tak memiliki candaan penuh makna. Bahkan candaan tersebut berupa sindiran yang cukup mengena. Seperti sindiran yang ditujukan kepada anggota DPRD Jatim yang baru  terpilih.
Seperti yang diketahui, para politisi yang di duduk di DPRD Jatim akhir-akhir ini memanas gara-gara berebut posisi dalam alat kelengkapan Dewan. Seperti jabatan ketua dan wakil ketua komisi dan fraksi yang diperebutkan partai politik yang berkuasa di DPRD Jatim.
Menanggapi suasana memanas itu, Pakde Karwo-sapaan lekat Soekarwo, hanya tersenyum dan mengumbar canda. “Mosok wes ga iso dibahas ambek ngopi karo ngerokok. Koyok kopine wes entek ae rek (Masak sudah tidak bisa dibahas sambil minum kopi dan merokok. Kayak kopinya sudah habis saja),” katanya.
Menurut dia, tak semua masalah harus diputus dengan cara voting jika tak menemukan solusinya. Seharusnya, kata Pakde Karwo, jika jalan satu buntu harus cari jalan lain yang tidak buntu, begitu seterusnya.
“Kita memiliki budaya yang khas yaitu musyawarah mufakat. Kalau semua diputus dengan voting ya tidak menarik. Ngopi-ngopi dulu biar tenang. Setelah itu dibahas lagi dengan fikiran jernih dan santai. Warung kopinya masih buka kok,” katanya sambil terkekeh.
Ketua DPD Partai Demokrat Jatim ini mengatakan, jika setiap masalah tidak bisa dibahas secara formal, harus dicarikan cara lain dengan tema yang non formal. Justru cara yang non formal terkadang menemukan jalan tengah yang elegan tak merugikan pihak manapun.
“Nek ga iso dibahas awan yo dibahas bengi. (Jika tak bisa dibahas siang ya dibahas diwaktu malam). Maksudnya ya kalau tidak bisa dibahas dengan agenda yang formal dibahas informal,” tandasnya. [iib]

Rate this article!
Dahulukan Ngopi,5 / 5 ( 1votes )
Tags: