Danrem 083 Baladhika Jaya tiba di Kodim 0820 Probolinggo.[wiwit agus pribadi/bhirawa]
Komandan Korem (Danrem) 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Zainuddin melakukan kunjungan kerja ke Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0820/Probolinggo, Jumat 6/12. Kedatangan Danrem tersebut disambut hangat oleh Komandan Kodim 0820/Probolinggo Letkol Inf Imam Wibowo, Wakil Wali Kota Probolinggo Mochammad Soufis Subri, Kapolresta Probolinggo AKBP Ambariyadi, Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi Kurniyanto dan Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko.
Kunjungan Danrem 083/Baladhika Jaya bersama rombongannya dalam rangka silaturahmi dan membangun sinergi bersama jajarannya. Selain itu, mereka membahas program yang dilakukan oleh Kodim 0820/Probolinggo, yaitu pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Dalam kesempatan itu, Danrem 083/Baladhika Jaya berkesempatan mengunjungi Koramil Wonoasih.
Wakil Wali Kota Probolinggo, Mochammad Soufis Subri menyambut hangat kunjungan Danrem. Subri membenarkan jika kedatangan Danrem tersebut untuk membahas pembangunan RTLH yang dilakukan oleh Kodim 0820/Probolinggo, serta dalam rangka bersilaturahmi dalam rangka membangun sinergi.
Tadi kita sudah berbincang sambil ngopi bareng bagaimana Forkopimda ini bisa bersinergi, sehingga masalah pembangunan RTLH di Kota Probolinggo bisa tuntas. Tidak hanya diselesaikan di meja formal, tapi juga non formal. Selain itu juga ke depan kita akan bertemu setiap minggu di tempat yang berbeda seperti di Kodim 0820/Probolinggo, Polres dan Polresta Probolinggo dan akan bergiliran, ucap Subri.
Hari ini, Danrem 083/Baladhika Jaya, dijadwalkan datang ke Probolinggo, Jawa Timur. Di kota ini, Danrem akan mengunjungi sejumlah tempat.
Selain itu, Danrem 083/Baladhika Jaya juga mengunjungi Ponpes Riyadlus Solihin. Kodim 0820 Probolinggo, memastikan program dan proses pembangunan rumah tinggal layak huni (RUTILAHU) bagi warga kurang beruntung di kawasan Probolinggo, terus berlanjut dan tepat sasaran.
Komandan Kodim 0820 Probolinggo Letkol. Inf. Imam Wibowo, menyatakan, untuk memudahkan program tersebut, Kodim 0820 Probolinggo, melibatkan seluruh komponen masyarakat dimana lokasi RUTILAHU dilaksanakan.
“Kita pastikan kegiatan RUTILAHU jalan terus. Perintah saya jelas kepada Danramil. Pihak desa hanya bersifat memberi masukan saja. Sehingga kendala yang ada di lapangan bisa diminimalisir,” katanya.
Sebelumnya program RUTILAHU di Desa Tegalrejo, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, sempat ditolak Suhairul, kades setempat. Kabar beredar, penolakan program RATILAHU itu karena alasan politis. Yakni soal dukung-mendukung saat proses pilkades berlangsung di desa setempat. Penerima manfaat bedah rumah bukan pendukung Kades Suhairul.
Tak hanya menolak, Kades Suhairul, bahkan meminta material yang sebelumnya sudah disiapkan di lokasi rehab, diangkut kembali ke Kodim 0820 Probolinggo. Program terus berlanjut. Jadi tetap kita laksanakan. TNI ga ada urusan politik. Harusnya pak kades senang ada warganya dibantu. Bukan malah ditolak,” tambahnya.(Wap)
