Digelar September-Oktober, Peserta Tes SKB CPNS Diminta Siapkan Diri

Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo, ST didampingi sejumlah kepala OPD saat meninjau langsung ujian SKD Penerimaan CPNS Pemkot Pasuruan Formasi Tahun 2019 di Gedung Student Center Pertamina SMK Negeri 2 Malang di Kota Malang pada Februari 2020 lalu. [Hilmi Husain/Bhirawa]

Pasuruan, Bhirawa
Usai tertunda akibat pandemi, peserta penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 di Kabupaten dan Kota Pasuruan akhirnya mendapat kepastian.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Pasuruan, Henis Widiyanto menyampaikan kepastian tahapan tes selanjutnya Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) itu berdasarkan informasi dari pemerintah pusat, bahwa tes lanjutan akan dilaksanakan pada September-Oktober 2020.

“Sudah ada informasi dari pusat, bahwa tes SKB akan dilaksanakan pada September-Oktober mendatang. Jadwal pasti memang belum ada,” terang Henis Widiyanto, Senin (3/8).

Sedangkan tes CPNS selanjutnya, Kabupaten Pasuruan tetap akan menyelenggarakan tes di Kota Malang. Berdasarkan data BKPPD Kabupaten Pasuruan, ada 8.647 peserta seleksi CPNS 2019 yang lolos seleksi administrasi. Mereka telah mengikuti SKD di SMKN 2 Kota Malang pada 3-8 Februari 2020.

Hasilnya, sebanyak 3.731 peserta yang dinyatakan lulus di atas grade. Namun, yang dinyatakan layak atau masuk tiga besar dan berhak mengikuti SKB hanya 1.483 peserta.

Terpenting lagi adalah para peserta SKB diminta tetap mempersiapkan diri. Yakni, para calon peserta harus menjaga kondisi kesehatannya serta mematuhi protokol kesehatan agar bisa mengikuti SKB.

“Para calon peserta SKB harus maksimal jalani protokol kesehatan. Supaya kesehatannya bisa terjaga sampai waktu ujian nanti. Harus pula belajar yang lebih intens lagi, supaya hasilnya bisa maksimal,” kata Henis Widiyanto.

Sementara itu di Kota Pasuruan, Pemkot Pasuruan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) membenarkan bahwa pemerintah pusat memang sudah memastikan SKB akan digelar dalam kurun waktu September hingga pertengahan Oktober 2020.

“Pelaksanaan SKB sudah turun dan akan dilaksanakan September-Oktober nanti ini,” jelas Kepala BKD Kota Pasuruan, Yudie Andi. Menurutnya, dari 2.335 peserta yang lolos tahap administrasi, sebanyak 337 di antaranya dinyatakan lolos SKD yang digelar beberapa bulan lalu.

Sebagian besar peserta yang lolos itu dari kalangan umum. Ada 2 peserta dari kalangan penyandang disabilitas dan 3 peserta lulusan terbaik atau cumlaude.

“SKB ini merupakan tahapan akhir dalam seleksi CPNS,” papar Yudie Andi. Adapun tahapan SKB meliputi beberapa jenis tes. Seperti computer assisted test (CAT), tes potensi akademik, tes praktik kerja, tes fisik atau kesamaptaan, psikotes dan wawancara. Hasil nilai SKD dan SKB nantinya akan diintegrasikan untuk menentukan siapa saja yang lolos ke tahap pemberkasan.

Sekadar diketahui, kuota penerimaan CPNS di lingkungan Pemkot Pasuruan sebanyak 166. Rinciannya adalah sebanyak 86 di antaranya tenaga teknis. Kemudian, kebutuhan tenaga kesehatan sebanyak 46 kuota serta untuk tenaga pendidik mencapai 34 kuota. [hil]

Tags: