DPD Satkar Ulama Surabaya Yakinkan Cawali Mahfud Arifin Pilih Wakilnya dari Golkar

Nur Khalis, Ketua DPD Satkar Ulama Kota Surabaya

Surabaya, Bhirawa
DPD Satkar Ulama kota Surabaya menggelar istigasah dan Khotmil Quran dalam rangka pemenangan pilkada kota surabaya tahun 2020 di Aula DPD Golkar Surabaya, Rabu (8/7).
Sebagai organisasi hasta karya yang didirikan oleh partai Golkar, kegiatan ini bertujuan ingin membangkitkan kembali ghiroh keagamaan sebagai gerakan suluh kebangsaan. Mengingat pilkada Tahun 2020 ini merupakan pilkada pertama kalinya yang akan digelar ditengah musibah pandemi Covid-19.
“Kegiatan istighosah dan Khotmil Qur’an ini sebagai ikthiar mengetuk pintu langit, serta upaya mendekatkan diri kepada sang kholiq agar pilkada 2020 kota surabaya ditengah pandemi Covid-19 yang masih terus mengalami lonjakan-lonjakan pasien positif khususnya dikota surabaya ini berjalan dengan lancar dari awal sampai selesai,” kata Nur Khalis, Ketua DPD Satkar Ulama Kota Surabaya.
Menurut Nur Khalis, hal ini menjadi harapan besar DPD Satkar Ulama Surabaya dalam pilkada kota surabaya tahun 2020 calon yang diusung partai golkar. Dalam hal ini DPP Partai Golkar telah memberikan penugasan kepada Calon Wali Kota Surabaya Mahfud Arifin.
“Sambil menunggu rekomendasi resmi untuk pasangan calon wakilnya, harapan besar kita DPD Satkar Ulama Surabaya Pak Mahfud Arifin tidak ragu-ragu lagi untuk menggandeng salah satu dua kader dan tokoh milenial terbaik Partai Golkar yaitu Gus Hans dan mas Arif Fathoni,” bebernya.
Khalis menjelaskan bahwa kedua kader ini mempunyai jejaring yang mengakar dikalangan komunitas-komunitas milenial dan mempunyai kedekatan dengan para Ulama dan Kyai-Kyai Kampung di Surabaya.
“Kalau ini bisa terwujud DPD Satkar Ulama Surabaya, haqqul yakin pasangan Mahfud Arifin- Gus Hans, atau Mahfud Arifin –Arif Fathoni dengan izin Allah akan menang terpilih dan dicintai rakyat surabaya,” imbuhnya.
“Sehingga kota surabaya kedepan, akan menjadi kota yang sejuk, indah, harmoni ditengah keberagaman dan surabaya akan menjadi episentrum lahirnya generasi muda emas Indonesia yang religius-nasionalis dan selalu optimis menatap masa depan,” tambahnya.
Gerakan suluh kebangsaan melalui istighosah dan khotmil Qur’an ini, lanjut Khalis, adalah tradisi para salafus sholeh dan tradisi para pendiri bangsa ini yang harus dijaga dan dilestarikan sekaligus menjadi obor dan penerang ditengah krisis akibat pandemi covid-19.
“Nilai-nilai religiusitas dari tradisi bangsa ini diharapkan menjadi spirit dan penguat jati diri kita sebagai bangsa yang tangguh dan selalu optimis dalam situasi apapun khususnya dalam perjuangan dalam rangka pemenangan calon yang diusung partai golkar pada pilkada kota surabaya tahun 2020,” paparnya.
Oleh karena Itu, tambah dia, DPD satkar Ulama Surabaya pertama, akan terus melakukan konsolidasi dan koordinasi pemenangan dengan pengurus kecamatan satkar ulama yang mayoritas terdiri dari Kiai-kiai Kampung di 31 kecamatan dan 154 kelurahan se-Surabaya, dan akan selalu berseiring dan seirama dengan kebijakan dan intruksi partai golkar serta tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Kedua, kata dia, dalam setiap konsolidasi dan koordinasi pemenangan, DPD Satkar Ulama kota surabaya akan selalu diawali dengan Istighosah dan khotmil Qur’an sebagai harakat da’wah rahmatan lil alamin dan senjata wajib kita dalam perjuangan dan pemenangan. [geh]

Tags: