Dukung Gerakan Jatim Bermasker, Wali Kota Mojokerto Siapkan 140 Ribu Masker

Tampak dalam foto walikota sedang menyatukan persepsi bersama forkopinda untuk terus mekampanyekan bermasker krpada warga.

Kota Mojokerto. Bhirawa
Tiga hari usai gerakan Jatim bermasker yg digagas oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar parawansah yang dilaksanakan secara virtual.

Langsung saat itu disambut oleh Wali kota Mojokerto, Ika Puspitasari bersama Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriyadi, Dandim 0815 Letkol Inf. Dwi Mawan Sutanto serta Kajari Kota Mojokerto Johan Iswahyudi. Dan disampaikan kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto bersama jajaran Forkopimda dan seluruh elemen masyarakat,tokoh agama, berbagai organisasi profesi.

Hingga minggu 9/8/20 masih terus mengkampanyekan gerakan memakai masker secara masiv. “Gerakan Jatim Bermasker merupakan gerakan bersama-sama, bersinergi, bergotong royong dalam rangka memutus mata rantai penyebaran covid-19 di seluruh Jawa Timur.”kata Ning Ita.

Lehih lanjut Walikota menambahkan

Pemerintah Kota Mojokerto telah membagikan lebih dari 14.800 masker kepada masyarakat dan masih memiliki stok sekitar 5000 yang siap dibagikan. Hal ini melibatkan UMKM di Kota Mojokerto, untuk terus memproduksi masker sampai nanti 140.000.

“Gerakan untuk menyebarkan masker dan mengajak masyarakat untuk terus memakai masker akan terus kita lakukan sampai masyarakat benar-benar sadar bahwa menggunakan masker bukan keinginan kami, bukan ajakan kami bukan himbauan kami. Akan tetapi benar-benar kebutuhan masyarakat untuk melindingi dirinya dan orang lain agar terbebas dari covid 19.

Untuk itu Ia menargetkan kampanye memakai masker adalah sampai warga sadar bahwa masker adalah kebutuhan masing-masing seperti halnya kita butuh diri kita sehat. jelas Ning Ita

Lebih jauh ditambahkan walikota jika warga Kota Mojokerto saat ini semakin memiliki ketaatan yang lebih, terhadap pelaksanaan protokol kesehatan. “Kita patut bersyukur saat ini warga semakin disiplin bermasker, disiplin menjaga jarak, disiplin cuci tangan karena disiplin terhadap protokol kehehatan adalah kunci menjadi pemutus covid-19. tutup wali kota. [min]

Tags: