Gubernur Berharap Rekor Baru Tercipta di Porprov

Gubernur Jatim Khofifah Indah Parawangsa didamping Bupati Lamongan Fadeli dan Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung saat meninjau venue Stadion Surajaya Lamongan yang rencananya akan dijadikan opening ceremony Porprov 2019. [Alimun Hakim]

Bupati Fadeli Target Ahir Bulan Venue Siap 100 Persen
Lamongan, Bhirawa
Gubernur Jatim Khofifah Indah Parawangsa meninjau kesiapan Pekan Olahraga Provinsi Jatim 2019 di salah satu tuan rumah Kabupaten Lamongan yang rencananya dipakai untuk Opening Ceremony hajatan empat tahunan tersebut. Dalam kunjungan itu ia berharap atlet Jatim bisa mencetak rekor baru di Porprov.
Bupati Lamongan Fadeli mendampingi rombongan Gubernur Khofifah yang terdiri dari Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung, Ketua Harian KONI Jatim M Nabil dan beberapa pejabat. Mereka meninjau empat venue yakni Stadion Surajaya Lamonga. yang rencananya dipakai opening ceremony , GOR SCL (sport center Lamongan untuk olahraga Gulat, Panjat Tebing dan Drum band, Pondok sabilillah untuk venue menembak dan BLK yang nantinya dipakai sebagai Media Centre dan Sub Posko.
“Stadion Surajaya Stadion Surajaya ini akan dijadikan tempat pembukaan Porprov 2019 pada tanggal 6 Juli nanti,ini kita harapkan akan menjadi bagian dari pencetakan – rekor baru bagi atlet-atlet di Jatim, “Kata Gubernur Khofifah saat meninjau di stadion Surajaya Lamongan, Minggu (23/6).
Gubernur Khofifah berharap pelaksanaan Porprov kedepan tidak hanya dalam jangka waktu empat tahunan. Tetapi bisa dilaksanakan tiap dua tahun sekali.”Pada saat yang akan datang jarak pelaksanaanya Porprov mudah-mudahan tidak hanya empat tahun sekali, kita berharap akan menjadi dua tahun sehingga prestasi-prestasi rekor-rekor yang tercetak itu relatif dan mereka akan bisa update pada kompetisi – kompetisi di luar dari Pekan Olahraga seperti ASEAN Games bahkan sampai olimpiade”Terangnya.
Menurutnya,Makin sering mereka berkompetisi akan makin terukur rekor-rekor yang bisa kita capai. “Nah ada 40 cabang olahraga yang akan dipertandingkan di dalam Porprov 6 sampai 13 Juli nanti pembukaannya disini (Lamongan) penutupannya di Tuban,” Tuturnya.
Dia berharap pelaksanaan Porprov 2019 nanti mampu mendongkrak sektor Usaha Kecil Menengah. “Bahwa sektor UKM akan bergerak dan akan terdongkrak, kebetulan 12 Juli juga hari koperasi jadi saat koordinasi dengan Pak Bupati (Fadeli) dan tim KONI serta ketua penyelenggara Porprov , kita semua berharap bahwa di seputaran Stadion Surajaya ini Expo terkait dengan UKM bisa lebih di masifkan.”Beber Khofifah sambil melihatkan maskot Beki dan Lilo yang telah disiapkan untuk Porprov
Mengenai maskot Porprov,Khofifah menuturkan,Beki dan Lilo yang nerupakan maskotnya Lamongan, sambil berproses kita ingin lebih banyak bisa diproduksi karena makin banyak diproduksi biasanya harganya juga makin murah.
Ini akan menjadi suasana yang bagus bagi masyarakat Jatim dimana empat Kabupaten yakni Gresik Lamongan , Bojonegoro, Tuban ini akan menjadi tuan rumah dari 40 cabang olahraga.
“Saya ingin mengajak seluruh anak-anak yang sedang libur untuk bisa bersama-sama meramaikan. Menyaksikan kemudian mendorong mereka cinta olahraga dan terdorong untuk masuk pada olahraga serta mampu berprestasi”Tuturnya.
Sementara itu Bupati Fadeli mengungkapkan secara keseluruhan dalam kesiapanya sebagai tuan rumah dan tempat opening, Porprov 2019. “Lamongan sudah siap menjadi tuan rumah , dalam persiapan yang juga sudah ditinjau Bu Khofifah menunjukkan 60 – 70 persen. InsyaAllah tanggal 30 sudah siap 100 persen . Sehingga kita maksimal dalam pelaksanaan opening Ceremony Porprov Jatim 2019″Tuturnya. [mb9]

Tags: