Gubernur Bersama Bupati Launching “Nadirotan” Tim Penegak Disiplin Prokes

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa sedang memakai kan tanda anggota Naditoran kepada sukarelawan pada peluncuran Naditoran di Taman Asti Caruban, Jumat (18/9). [sudarno/bhirawa]

Kabupaten Madiun, Bhirawa
Tim Penegak Disiplin Protokol Kesehatan (Nadirotan) wilayah Kabupaten Madiun resmi dilaunching. Tim yang diberi nama Nadirotan tersebut diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Kapolres Madiun AKBP R. Bagoes Wibisono, Bupati Madiun Ahmad Dawami dan Wabup Hari Wuryanto, Dandim 0803 Letkol Czi Nur Alam Sucipto dan jajaran Forkopimda saat kunjungan kerja di Kabupaten Madiun, Jum’at (18/9).

Menurut Kapolres Madiun, AKBP, R. Bagoes Wibisono, Tim Nadirotan merupakan tim penegak disiplin protokol kesehatan yang dibentuk oleh Kapolres Madiun dan didukung oleh Pemkab serta Forkopimda Kabupaten Madiun, memiliki 2.120 relawan yang tersebar di seluruh 13 Kecamatan di Kabupaten Madiun.

“Kegiatan ini akan dilaksanakan secara kontinyu, bekerjasama dengan seluruh paguyuban yang ada di Kabupaten Madiun. Kegiatan hari ini juga dilaksanakan secara serentak di 13 kecamatan dengan melakukan himbauan terkait tata cara protokol kesehatan covid-19 dan melakukan penindakan dengan cara teguran,”kata Kapolres Madiun, AKBP R. Bagoes Wibisono.

Sedang Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami mengaku sangat mendukung program polres untuk menekan kasus COVID-19. Meski kasus COVID-19 di Madiun menunjukkan peringkat paling bawah.Perlu diketahui, tim Naditoran merupakan bentukan yang terdiri dari berbagai tokoh dan elemen masyarakat yang tersebar di seluruh dari berbagai desa yang bertugas mengawal dan menjadi pelopor penegak disiplin protokol kesehatan di tingkat desa hingga RT/RW.

Satu kesatuan tiga pular yang tercermin dalam simbol “Naditoran” yang merupakan unsur terdepan secara sukarela di masyarakat yang dapat menjadi tauladan dalam upaya mendisiplinkan masyarakat memakai masksr, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun usai melaunching Tim Penegak Disiplin Protokol Kesehatan, memantau pelaksanaan operasi Yustisi di Taman Asti Caruban. Usai launching tim Nadirotan, Gubernur Jati Khofifah Indar Parawansa memantau langsung pelaksanaan operasi Yustisi penegakan disiplin protokol kesehatan yang digelar di depan Taman Asti Caruban, Kabupaten Madiun.

Gubernut Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Kapolres Madiun AKBP R. Bagoes Wibisono, Bupati Madiun, H.Ahmad Dawami dan H. Wabup Hari Wuryanto serta Dandim 0803 Letkol Czi Nur Alam Sucipto membagikan masker dan sejumlah paket sembako kepada warga yang berada di sekitar Taman Asti Caruban.”Jangan berebut nggeh, sabar,” kata Khofifah sembari membagikan masker dan sembako.

Dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Madiun, Jumat (18/9) Gubernur Jatim, Khofifah Indar Paranwa juga mengunjungi SMK PGRI 1 Mejayan dan SMAN 2 Mejayan untuk memantau perkembangan pendidikan dan penyerahan sejumlah bantuan yang dilanjutkan dengan agenda penyerahan bantuan ventilator, masker, BLT DD dan Bumdes, serta penyerahan bantuan subsidi upah di Pendopo Ronggo Djumeno Kabupaten Madiun. [dar]

Tags: