Gunakan Metal Detector Hingga Anjing ‘Nero’, Polisi Amankan Natal di Jombang

Aparat kepolisian dari Polres Jombang tengah melakukan penyisiran dengan menggunakan metal detector dan anjing pelacak di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Mojowarno, Jombang, Senin sore (24/12). [Arif Yulianto/ Bhirawa]

Jombang, Bhirawa
Aparat kepolisian dari Polres Jombang, Jawa timur tidak main-main dalam mengamankan jalannya perayaan Hari raya Natal di wilayah setempat. Belasan Gereja pun dilakukan sterilisasi oleh puluhan petugas. Sterilisasi ini juga melibatkan alat metal detector hingga anjing pelacak (K9) milik kepolisian setempat yang diberi nama Nero, Senin sore (24/12).
Nero dengan sigap mengendus seluruh ruangan dan sejumlah barang yang ada di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) di Kecamatan Mojowarno, Jombang. Seluruh isi ruangan didalam Gereja tersebut tidak luput dari sasaran Nero. Hal yang sama juga dilakukan oleh sejumlah personil yang menggunakan metal detector. Setiap sudut di dalam gereja termasuk titik-titik di bawah kursi jemaah hingga setiap titik di bagian luar gereja tak lepas dari penyisiran mereka.
Kasat Sabhara Polres Jombang, AKP Rudi Purwanto menjelaskan, sterilisasi dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman umat Kristiani dalam perayaan Hari Raya Natal. Selain itu, hal tersebut juga dilakukan untuk mengatisipasi dan mewaspadai aksi teror yang dimungkinkan bisa dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kita sisir mulai sudut-sudut ruangan, selain K9 kami juga gunakan alat metal detector untuk memeriksa seluruh ruangan,” terang AKP Rudi Purwanto.
Dijelaskannya, di Jombang ada sekitar 15 Gereja dari total 86 Gereja yang dilakukan pemeriksaan menjelang misa Natal ini. Belasan Gereja itu yang diantaranya memiliki jumlah Jemaat yang cukup banyak, sehingga perlu pengawasan ekstra.
“Di GJKW Mojowarno ini jumlah jemaatnya ada 1.500 orang lebih, kalau di gereja yang lain kami terjunkan petugas yang standby pada saat perayaan malam Misa Natal sampai hari-H besok,” tambahnya.
Polisi juga memberikan himbauan kepada para jemaat dan penjaga maupun seluruh komponen yang terlibat dalam perayaan Natal di seluruh hereja agar selalu waspada dan memperketat keamanan di tempat ibadah mereka.
“Kami minta agar berkoordinasi terus dengan petugas yang ada dan jangan mudah percaya dengan orang asing yang belum dikenal,” pungkas Kasat Sabhara Polres Jombang.(rif)

Tags: