Suasana para santri di Pondok Pesantren Al Bazariah Desa Kenongo Rejo, Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun, tampak ngantri untuk mengikuti rapid test, Rabu (17/6).[sudarno/bhirawa]
Meski memasuki new normal, bukan berarti mengendorkan semangat Pemkab.Madiun untuk terus mencegah penularan Covid – 19 di daerahnya. Terbukti, tim gugus kesehatan penanganan Covid – 19 terus melakukan rapid test di beberapa pondok pesantren di Kabupaten Madiun yang hasilnya semuanya non reaktif.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, dr. Soelistyo Widyantono, MM ketika dikonfirmasi melalui Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Madiun, Mashudi. S.Sos. M.Si yang juga jubir Tugas Gugus Percepatan Penanganan (TGPP) Covid-19 di Kabupaten Madiun menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan rapid tes, dan yang terakhir di Pondok Pesantren Al Bazariah Desa Kenongo Rejo, Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun, juga merapid test sebanyak 365 santri
“Di pondok yang cukup besar ini, pihaknya merapid dan hasilnya semua non reaktif. Begitupun di pondok-pondok pesantren kecil lainnya, setelah kita lakukan rapid test, hasilnya semua juga non reaktif,”katanya.
Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan, dengan hasil itu, maka bagi para santri yang sudah berada di dalam pondok dilarang keluar dari pondok. Hal ini dimaksud agar tidak terkontaminasi dengan masyarakat di luar.
“Jadi kalau sudah steril, maka para santri ini tidak boleh keluar jajan, belanja atau ngopi di warung agar tidak terkontaminasi dengan warga di sekitar pesantren,”jelasnya.
Menurutnya, sebagian besar pengasuh Pondok Pesantren di Kabupaten Madiun telah setuju menjalankan protokol kesehatan, dengan melengkapi sarana cuci tangan, diwajibkan pakai masker dan jaga jarak diantara santri. Dan setiap santri yang baru datang dari daerahnya langsung di-rapid test.
Lebih lanjut jubir TGPP Covid-19 Kab Madiun, Mashudi, menyatakansebelumnya di Pondok Pesantren Al Bazariah Desa Kenongo Rejo Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun, sebanyak 365 santri juga di rapid test. Kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan rapid test terhadap 111 santri di Pondok Pesantren Darussalam, Desa Kradinan Kecamatan Dolopo Kab Madiun dan hasilnya semuanya non reaktif. [dar]
