Hoirul Arifin: Konsumsi Ikan di Kota Probolinggo Naik 2 Persen

Wali kota Hadi dan wawali Subri cicipi hasil olahan ikan.

Kota Probolinggo, Bhirawa
Dinas Perikanan Kota Probolinggo terus berusaha meningkatkan konsumsi makan ikan. Tahun ini, ditargetkan dapat mencapai 36,96 kilogram per kapita per tahun. Target ini naik 2 persen dibanding tahun kemarin. Kepala Seksi Pengembangan Mutu dan Promosi Hasil Perikanan Bidang Pengembangan Usaha Dinas Perikanan Kota Probolinggo Hoirul Arifin, Senin (8/7) mengatakan, dalam dua tahun terakhir tingkat konsumsi ikan di Kota Probolinggo terus naik. Pada 2017, target konsumsi ikan mecapai 35,71 kilogram per kapita per tahun. Sedangkan, tahun kemarin mencapai 36,24 kilogram per kapita per tahun.
Hoirul Arifin mengatakan, angka 36,96 kilogram per kapita per tahun menjadi angka yang bisa dicapai dalam tahun ini. Menurutnya, target konsumsi makan ikan secara nasional mencapai 54,39 kilogram per kapita per tahun. “Dinas Perikanan optimistis target konsumsi ikan terus meningkat setiap tahunnya. Setiap tahunnya kami terus berupaya meningkatkan target konsumsi makan ikan sebesar 2 persen,” ujarnya.
Guna mengejar target itu, Dinas Perikanan menggiatkan berbagai program yang menyasar pelajar di sejumlah lembaga pendidikan. Ada sejumlah kegiatan sosialisasi gemar makan ikan yang telah dilaksanakan. “Strategi untuk mencapai target itu melalui berbagai kegiatan. Salah-satunya kampanye makan ikan ke beberapa sekolah. Sasaran kami anak sekolah karena dipandang perlu dilakukan pencerahan tentang keuntungan mengonsumsi ikan,” ujar Hoirul Arifin.
Berbagai macam cara lain juga dilakukan. Seperti, pameran, pasar keliling, bazar, gelar produk perikanan, lomba masak serbaikan, pelatihan pengolahan hasil perikanan, serta sosialisasi forum peningkatan konsumsi makan ikan di tingkatan PKK.
“Dalam beberapa sosialisai gemar ikan, kami juga selalu melibatkan organisasi PKK. Ibu mempunyai peranan untuk menularkan pentingnya konsumsi makan ikan ke anak-anak. Karena ibu yang menjadi kepala dapur,” katanya.
“Selain itu dilakukan gelaran kegiatan gerakan memasyarakatkan makan ikan. Tidak hanya sosialisasi kepada masyarakat, dalam kegiatan tersebut juga digelar lomba masak kreativitas olahan ikan yang diikuti oleh perwakilan dari masing-masing kelurahan,” ungkap Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin.
Melihat jarangnya kebiasaan masyarakat menyantap olahan ikan, mungkin terdengar sepele, tapi tidak bagi Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin. Baginya, olahan ikan ini cukup penting sebagai asupan nutrisi rutin karena ikan juga mengandung gizi dan protein yang luar biasa.
Wali Kota Hadi juga mengajak masyarakat untuk membiasakan makan ikan kepada keluarga, termasuk putra-putrinya. Dengan mengkonsumsi ikan ini akan meningkatkan kecerdasan otak, sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang menjadi anak yang cerdas.
IMG 20190429 WA0034Pada kesempatan tersebut, Habib Hadi menyampaikan apa yang terselenggara ini merupakan satu upaya strategis dalam memasyarakatkan gemar makan ikan terutama dilingkungan keluarga. ”Upaya peningkatan konsumsi ikan dapat dimulai dilingkungan keluarga, agar anak-anak dirumah tidak terus-terusan makan-makanan yang instan. Dengan mengenalkan oalahan ikan dan manfaatnya, anak-anak akan senang mengkonsumi ikan dengan sukarela tanpa adanya paksaan,” tuturnya.
Kabid Pengembangan Usaha, Yulia Triliana berharap, program-program untuk meningkatkan konsumsi ikan di Kota Probolinggo dapat terus dijalankan. Tentunya dengan mengandalkan peran Ibu dirumah, yang dapat mengolah ikan dengan menu yang kreatif. Tidak hanya digoreng saja, namun dapat diolah dengan menu variasi lainnya. ”Peran serta ibu-ibu sangat penting untuk mensukseskan program gemar makan ikan ini, oleh karenanya kita juga menggelar lomba masak olahan ikan untuk lebih kreatif dalam menciptakan menu di rumah,” tambahnya. [wap]

Tags: