(Emil Dardak Sidak Lokasi Banjir)
Trenggalek, Bhirawa
Antisipasi Bencana banjir dimusim penghujan wajib dilakukan baik itu warga masyarakat dan Pemerintah Daerah. Dengan turunya Hujan lebat sejak kamis sore (29/11)hingga jum’at (30/11) yang mengguyur wilayah Kabupaten Trenggalek menyebabkan meluapnya beberapa sungai hingga menyebabkan bencana banjir dan tanah longsor.
Yang terjadi saat ini bencana melanda dibeberapa titik seperti Desa Ngares, Sumberdadi, Sambirejo, Kelurahan Tamanan, Kelutan serta beberapa Desa di Kecamatan Gandusari.
“Semalam hujan deras sekali, tadi malam juga terus kita pantau dibeberapa titik. Dengan pantauan di Kelurahan Tamanan dan Kelurahan Kelutan, karena dititik itu terjadi luapan air dengan jebolnya tanggul,” ucap Emil Dardak saat melaksanakan sidak, Jum’at (30/11)
Disampaikan,Bupati Trenggalek pagi tadi juga sudah kebeberapa titik yakni Desa Ngares, Sumberdadi, Bendungan. Kelurahan Tamanan, Kelurahan Kelutan dan ini akan dilanjut Ke Desa Prigi. Ada beberapa titik juga yang mengalami bencana yakni Desa Sambirejo.
“Memang hujan sangat deras, secara teknis memang kondisi sungai kita tidak di desain sedemikian rupa untuk bisa menampung debit air yang sedemikian besar,” ungkap Emil
Emil Dardak menuturkan, saat ini langkah yang diambil adalah melihat kondisi dan menentukan penanganan. Misal jika di Desa Sumberdadi dan Ngares dipastikan ada suplai air bersih serta penyemprotan lumpur dijalan utama.
“Seperti yang terjadi di Tamanan mereka tidak bisa masak maka kita pastikan Tagana bisa memberikan dukungan makanan, juga begitu pula di Kelutan,” tuturnya
Emil menambahkan bahwa, saat ini yang harus dilakukan adalah penanganan jangka pendeknya, tentunya untuk jangka menengah kita melihat bahwa di Kelutan tanggul sungainya tidak kuat dan dipastikan nanti akan segera ditangani untuk mengatasi hal tersebut.(wek).
