Ikuti Pelantikan Kepsek Se-Jatim, 10 Tenaga Pendidik Kota Blitar Non Reaktif

Hakim Sisworo

Kota Blitar, Bhirawa
Sempat ramai dan was-was setelah mengikuti Pelantikan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah SMA Se-Jawa Timur, sebanyak 10 orang Tenaga Pendidik asal Kota Blitar setelah dilakukan rapid test hasilnya Non Reaktif.
Menurut Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Kota Blitar, Hakim Sisworo, sebanyak 10 tenaga pendidik asal Kota Blitar diketahui mengikuti pelantikan Kepala Sekolah dan Pengawas SMA se Jawa Timur yang digelar Dinas Pendidikan Jawa Timur, setelah pulang kembali ke Kota Blitar langsung dilakukan rapid test atau uji cepat kepada 10 tenaga pendidik ini.
“Dan hasilnya semuanya dinyatakan non reaktif. Hal ini dilakukan menyusul ada salah satu tenaga pendidik asal Mojokerto yang meninggal saat pelatihan di BKD Jatim 20 Mei 2020 lalu,” kata Hakim.
Lebih lanjut, Hakim menjelaskan, meski hasilnya non reaktif, namun 10 tenaga pendidik itu tetap diminta untuk karantina mandiri di rumah, dan dari hasil tracking dan pemeriksaan oleh Tim Gugus Tugas, kondisi 10 tenaga pendidik itu terpantau sehat.
“Mereka semuanya berasal dari Kecamatan Sananwetan dan Kecamatan Kepanjen Kidul. Meski demikian, berdasarkan protokol Covid-19, mereka tetap diminta untuk menjaga kesehatan dan mengatur pola makan dan istirahat,” jelasnya.
Sementara itu, berdasarkan data di Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten dan Kota Blitar, total ada 18 tenaga pendidik yang ikut pelantikan di Surabaya, dimana delapan diantaranya berasal dari Kabupaten Blitar. Dari hasil tracking semuanya kini diketahui terpantau sehat dan masih dalam menjalani karantina mandiri. [htn]

Tags: