Wakil Bupati Nganjuk Marhen Djumadi melakukan game outbond bersama perangkat desa, camat dan pejabat Pemkab Nganjuk.(ristika/bhirawa)
Nganjuk, Bhirawa
Kecuali dengan skill, ternyata perangkat desa, camat dan pejabat Pemkab Nganjuk juga butuh dibekali dengan materi yang dibalut dalam suasana ceria. Salah satunya yakni melalui outbond yang berlangsung di lokasi wisata Roro Kuning, dilaksanakan dengan penuh kebersamaan dan kegembiraan.
Dalam outbond seluruh peserta termasuk Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat dan Wakil Bupati Marhen Djumadi yang belum genap tiga bulan menjabat mengikuti seluruh game antar kelompok yang berlangsung sengit dan cukup bersaing secara sehat dan sportif.
“Lewat outbond ini diharapkan bisa memperkokoh kebersamaan dan kekompakan sehingga terbetuk tim kerja yang solid di jajaran Pemkab Nganjuk hingga pemerintah desa. Ini menjadi modal kita untuk mewujudkan cita-cita pembangunan Kabupaten Nganjuk Nyawiji,” kata Novi Rahman Hidayat.
Bupati Novi Rahman Hidayat, menegaskan kalau kegiatan outbound yang dilakukan oleh Pejabat Pemkab hingga Kades dan perangkat desa di areal wisata Roro Kuning adalah untuk memperkokoh kebersamaan dan kekompakan.
Dalam bekerja, Bupati Novi Rahman mengibaratkan seperti bermain sepak bola yang membutuhkan tim yang kuat dan solid. Tidak akan bisa menang bila hanya menonjolkan individu saja atau bekerja sendiri- sendiri.
Melainkan harus saling mendukung dan saling membutuhkan bantuan. Karenanya kekompakan yang terbina lewat outbond ini supaya diimplementasikan dalam lingkungan kerjanya masing-masing.
“Kegiatan outbond ini sangat bagus sekali untuk mencetak pegawai yang solid dan bertanggungjawab dalam bekerja,” papar Bupati Novi Rahman.
Sementara itu Kepala Kesbangpol, Imam Ashari sebagai leading sektor kegiatan outbond mengatakan bahwa maksud dan tujuan diselenggarakannya outbond tersebut dalam rangka pembinaan aparatur sipil negara (ASN) dan perangkat desa se Kabupaten Nganjuk dengan tujuan meningkatkan keakraban dan kerjasama antar perangkat di semua level pemerintahan, sehingga dapat meningkatkan kinerja secara keseluruhan.
Ditambahkan pula bahwa outbond juga sebagai sarana refresing dengan biaya murah dan manfaatnya luar biasa, karena bisaa menambah kesegaran tubuh yaang pada akhirnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat akan lebih baik dan prima.
Disampaikan Imam Ashari bahwa outbond tersebut diikuti 450 peserta dari unsur muspika, kepala desa, perangkat desa, kepala OPD bahkan seluruh pejabat eselon II di Kabupaten Nganjuk. Sedangkan materi dalam outbond tersebut transfer bola pingpong, pesan berantai, tongkat ajaib, dan tracking menyusuri jalur setapak Roro Kuning.(ris)
