Jangan Cemas Menghadapi Unas

Kota Mojokerto, Bhirawa
Menghadapi Ujian Nasional (Unas) pertengahan April mendatang 2014, Wali Kota Mojokerto H Mas’ud Yunus gencar memberikan motivasi. Kepada seluruh  siswa-siswi di Pemkot Mojokerto itu agar tak cemas dan harus optimis serta mempersiapkan mental.
‘’Unas merupakan agenda tahunan dalam dunia pendidikan, karenanya harus dilihat sebagai hal yang wajar. Jangan cemas. Sebab kecemasan bukan karakter orang beriman. Karena itu menghadapi Unas harus berjiwa besar dan memiliki rasa optimis tinggi agar sukses di ujian masa datang,’’ tutur Wali Kota Mojokerto usai memimpin upacara persiapan  Unas  di halaman SMAN 1, Senin (10/2). Ikut sebagai peserta dalam upacara kemarin diantaranya, SMAN 1, SMA PGRI 1, SMK A Yani, serta SMA Mayjen Sungkono.
‘’Kalau ingin sukses ada strategi 3B untuk sukses Unas,’’ tambah Kiai Ud. Sapaan akrab wali kota yang juga seorang kiai ini. B pertama, Belajar, dalam ilmu pendidikan belajar adalah usaha untuk mengubah sikap, perilaku dan perbuatan dari tidak bisa menjadi bisa, dari tidak baik menjadi baik, dari tidak benar menjadi benar, dan dari tidak tahu menjadi tahu. Kita harus bisa merubah diri kita menjadi lebih baik setiap saat, sebab tidak ada yang kekal di dunia ini kecuali perubahan. Untuk mengubah diri sendiri yang bisa adalah kita sendiri, bukan orang lain,’’ paparnya panjang lebar.
Lebih lanjut, dikatakan Mas’ud, untuk B kedua yakni Berlatih. Artinya harus terampil melatih diri dengan soal latihan. ‘’Try out perlu diselenggarakan di setiap lembaga pendidikan, agar para siswa-siswi bisa belajar dan memahami soal-soal Unas,’’ katanya.
Sedangkan B yang ketiga, kata Mas’ud, yaitu Berdoa. ‘’Kesuksesan seseorang banyak ditentukan usaha dan doa. Kita ingin mendapat bimbingan petunjuk, untuk kemudahan dalam menghadapi Unas, karenanya rajinlah berdoa baik secara kolektif, dan pribadi. Tiap selesai sholat saya juga mendoakan agar anak-anak semua sukses. Kalau wali kota berdoa, Kepsek berdoa, Guru, dan anak-anak semua berdoa, maka Unas yang akan datang siswa-siswi lulus 100% dengan prestasi,’’ urainya.[kar]