Tim marketing Tri Indonesia membagikan masker dan kartu perdana pada petugas yang berjaga di check point bundaran Waru, Sidoarjo
Surabaya, Bhirawa
Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari. Silaturahmi yang seharusnya bisa dilakukan secara langsung, untuk saat ini tak mungkin terjadi. Apalagi bagi mereka yang kini bertugas menangani covid-19 atau yang sedang berjuang dengan tetap tinggal di rumah.
Di suasana penuh keprihatinan tersebut, operator seluler, PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) melakukan aksi sosial dengan membagikan kartu perdana dan masker bagi petugas yang berjaga di check point Jalan Ahmad Yani, Surabaya. Kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi kepada petugas yang berupaya memutus rantai penyebaran COVID-19.
Setidaknya, ada sebanyak 100 kartu perdana dengan kuota internet sebesar 7 giga byte dan 100 masker yang dibagikan kepada petugas secara gratis. Melalui internet gratis yang dibagikan tersebut, silaturahmi bisa tetap terjalin meski dalam bentuk virtual.
Mereka yang menjadi sasaran aksi ini adalah petugas mulai dari Dinas Perhubungan (Dishub), TNI maupun dari kepolisian. Tidak hanya pada petugas, para pengendara yang melintasi pintu perbatasan antara Surabaya dengan Sidoarjo tersebut.
“Demi keamanan bersama, maka kita membagikan masker. Utamanya kepada pengendara yang tidak pakai masker kita beri masker,” kata Branch Marketing Manager PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) Surabaya, Ari Mardiyanto, Jumat (22/5).
Dia menambahkan, pihaknya akan terus menggelar kegiatan serupa hingga H+7 Lebaran. Sasarannya tetap sama, yakni petugas yang berjaga di check point dan juga pengguna jalan. Yang dibagikan juga tetap sama yakni kartu perdana dan masker. “Kita bagikan kartu perdana agar warga Surabaya Raya betah untuk diam di rumah,” jelasnya.
Sementara itu, Marketing Executive PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) Surabaya Andy Yudhi Nugraha menambahkan, kegiatan ini digelar sebagai bentuk apresiasi Tri kepada petugas yang tanpa lelah melakukan penjagaan di check point. Juga kepada pengguna jalan yang telah berdisiplin menerapkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). “Kami berharap pandemi COVID-19 ini segera berlalu dan aktivitas warga bisa segera normal,” katanya. [tam]
