Blitar, Bhirawa
Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden pada 9 Juli 2014 mendatang, Calon Presiden (Capres) nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) melakukan ziarah ke makam Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno bersama rombongan di Kelurahan bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, Jumat malam (27/6) kemarin.
Kedatangan Jokowi dengan mengenakan kemeja kotak-kotak dan didampingi oleh ajudannya tiba di lokasi tepat pukul 00.00 WIB atau pas pada saat tengah malam yang sebelumnya direncanakan datang pada pukul 19.00 WIB. Bahkan dengan adanya informasi kedatangan Jokowi ke Makam Bung Karno, di lokasi pemakaman Bung Karno, tampak ratusan orang yang terdiri dari warga dan simpatisan dengan setia menunggu kedatangan Capres Jokowi meskipun rela berdesakan untuk mendapatkan lokasi yang strategis agar bisa bersalama langsung dengan Jokowi meskipun dating sejak sore hari.
Pada saat kedatangan Capres Jokowi tiba dilokasi Makam Bung Karno, Jokowi langsung bergegas berjalan menuju makam Bung Karno. Dalam perjalan dari pintu masuk sampai lokasi Makam Bung Karno banyak masyarakat dan simpatisan langsung meminta salaman serta berusaha untuk mengambil gambar menggunakan kamera dan alat komunikasi lainnya yang hanya didampingi beberapa orang menuju area makam.
Sedangkan warga, termasuk pewarta yang ingin meliput tidak diizinkan untuk masuk mendekat serta memgambil gambar. “Kami minta untuk semua media berada di luar, karena untuk acara ini bersifat tertutup,” kata salah satu petugas sambil mengarahkan para jurnalis dan masyarakat keluar dari area Makam Bung Karno.
Kemudian tak lama setelah prosesi ziarah, sekitar 15 menit kemudian, tampak Jokowi melangkah keluar dari area makam. Di gerbang makam, dia sempat berhenti untuk berfoto sekaligus bersalaman dengan warga dan simpatisan,
Jokowi mengatakan bahwa kunjungan tersebut dilakukan untuk mendoakan almarhum Presiden Soekarno karena merupakan Pahlawan sekaligus Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) sekaligus untuk persiapan memasuki bulan Ramadan. “Ziarah ini untuk mendoakan saja. Bung Karno itu Proklamator RI, Pahlawan kita dan saya ingin berdoa untuk beliau,” kata Jokowi.
Sedangkan persiapan pelaksanaan Puasa Ramadhan pada massa kampanye, menurutnya bukan halangan namun akan membuat kegiatannya semakin padat mulai dari Shalat Tarawih berjamaah, sahur bersama, buka puasa bersama dan kegiatan selama Puasa Ramadan lainnya bersama masyarakat.
“Dalam rangka sudah masuk Romadhon, yang jelek balas dengan yang baik, yang menghasut dan fitnah balas dengan kebaikan. Selama Puasa malam buka puasa dan jamah tarweh bersama, kalau malam masih ada waktu ya tadarusan, pagi saur bersama sehingga semua bisa berjalan dengan baik,” ujarnya singkat yang kemudian melanjutkan perjalanan sambil menyapa dan memberikan ucapan terima kasih kepada masyarakat Blitar atas sambutan kedatangannya di Blitar.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, saya sangat bahagia sekali dan mohon maaf tidak bias lama disini, sebentar lagi ke Tulungagung dan Trenggalek, ya sebentar-bentar bisa ketemu dengan wajah ndeso,” ucapnya singkat. [htn]
Keterangan Foto : Calon Presiden (Capres) nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) saat akan melakukan ziarah ke makam Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno bersama rombongan di Kelurahan bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, Jumat malam (27/6) kemarin.
