Kepala Desa Sumberejo Kota Batu, Rianto memastikan bahwa sampai saat ini tidak ada warganya yang dilaporkan hilang. Hal ini menyusul dengan telah ditemukannya sosok mayat tak dikenal di area hutan Gunung Banyak yang area wilayah Desa Sumberejo, Kamis (6/8). Sebagai langkah antispatif, evakuasi korban dilakukan petugas dengan menggunakan protokol Covid-19.
“Tadi pagi ada warga melapor ke kantor desa memberitahu jika ada mayat di perbukitan yang sudah berbau. Lalu kami langsung menindaklanjuti menghubungi Bhabinkamtibmas dan ditindak lanjuti ke Polsek Batu,” jelas Rianto, Kamis (6/8).
Kemudian petugas langsung mendatangi lokasi untuk olah TKP dan mengevakuasi mayat. Dan Rianto mengaku tidak mengetahui atau mengenali identitas korban. “Tidak tahu orang mana. Sejauh ini belum ada informasi orang hilang dari warga sekitar,”tambah Rianto.
Ia menjelaskan bahwa ketika ditemukan keadaan mayat tertelungkup dan seperti ada luka di bagian kepala. Kondisi luka pada mayat yang memakai celana jeans biru tua dan kaus cokelat ini langsung didalami oleh petugas kepolisian.
Kanit Reskrim Polsek Batu, Ipda Sugiarto menjelaskan, tidak terdapat barang yang menjadi bukti di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Kondisi mayat sudah rusak dan mengeluarkan aroma tidak sedap.
“Untuk sementara jenis kelamin belum kami ketahui. Mayatnya sudah kami evakuasi, dan kami juga sudah melakukan olah TKP. Jenazah kami bawa ke RS untuk visum et repertum,” ujar Sugiarto.
Diketahui, mayat tak dikenal ini ditemukan oleh warga sekitar bernama Miseno ketika hendak mencari rumput untuk pakan ternak.
“Waktu itu saya mencari rumput, kok ada bau menyengat lalu saya cari,” ujar Miseno. Miseno mendekat menuju sumber arah bau dan menemukan sesosok mayat yang telah membusuk. [nas]