Kaki Palsu dan Kursi Roda untuk Penyandang Difabel

Kepala Bapenda Boedi Prijo Soeprajitno didampingi Ketua DWP Bapenda Jatim menyerahkan bantuan kaki palsu kepada penyandang difabel dalam bakti sosial di Kediri, Minggu (20/10).

Pemprov Jatim, Bhirawa
Berbagai rangkaian kegiatan mewarnai peringatan HUT ke-57 Badan Pendapatan Daerah dan HUT ke-74 Provinsi Jatim hingga kemarin, Minggu (20/10). Kali ini, Bapenda Jatim terjun langsung ke masyarakat untuk melakukan aksi bakti sosial.
Dalam aksinya, Bapenda Jatim membagikan sebanyak 16 kaki palsu 13 kursi roda untuk para penyandang difabel. Selain itu, Bapenda juga memberikan layanan pengobatan gratis, paket sembako, pemeriksaan mata, pemberian kacamata gratis, periksa gigi dan pijat refleksi.
“Sebanyak 500 paket sembako juga dibagikan secara gratis kepada 500 pasien. Mereka telah ditangani oleh 35 tenaga medis dan 45 terapis yang sudah kami siapkan,” kata Kepala Bapenda Jatim Boedi Prijo Soeprajitno.
Boedi berharap, aksi ini dapat meringankan beban warga, khususnya mereka yang kurang beruntung karena keadaan fisiknya. Dengan adanya kursi roda maupun kaki palsu ini, Boedi berharap mereka para penyandang difabel ini dapat kembali beraktifitas dengan lebih nyaman.
Ia mengatakan, bakti sosial kali ini merupakan kegiatan lanjutan dari yang telah dilakukan sebelumnya. Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan sebelumnya seperti donor darah, Mlaku Bareng, Bapenda Open, POR Bapenda serta launching hadiah tabungan (umroh) bagi wajib pajak. “Sebelumnya Bu Gubernur Khofifah juga telah meluncurkan pembebasan denda pajak untuk kendaraan bermotor dan BBNKB. Pembebasan denda ini juga masih dalam rangkaian HUT ke-74 Jatim,” tutur Boedi.
Sebelum pengobatan gratis dibuka, acara diawali dengan bersepeda bersama (nggowes) yang diikuti oleh 200 karyawan/i Bapenda Jatimn. Disela-sela itu, pihaknya juga membagikan 500 kg beras ke Ponpes Lirboyo Kediri yang diterima langsung oleh KH Anwar Pimpinan Ponpes. [tam]

Tags: