Kejar-Kejaran Saat Razia di Jombang, Petugas ‘Dapatkan’ Satu Waria

Seorang waria yang terjaring razia petugas gabungan, Jumat malam (21/12). [Arif Yulianto/ Bhirawa Jombang].

Jombang, Bhirawa
Petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, Kodim 0814 Jombang, Polisi Militer, dan Polres Jombang menggelar razia ke sejumlah tempat pada Jumat malam (21/12). Aksi kejar-kejaran pun sempat mewarnai razia. Setidaknya, satu waria dan dua remaja yang terindikasi minum minuman keras (miras) digelandang petugas dalam razia kali ini. Razia di mulai sekitar pukul 21.00 WIB dengan start di Kantor Satpol PP Jombang, dan berakhir di Alun-Alun Jombang sekitar pukul 23.00 WIB.
Di titik pertama, petugas menyisir wilayah Pasar Legi, Kota Jombang. Di sini, penyisiran petugas tak membuahkan hasil. Petugas kemudian melanjutkan melakukan penyisiran ke warung-warung di selatan Terminal Kepuhsari, Kepuh Kembeng, Peterongan Jombang. Di sini, petugas melihat seseorang yang melarikan diri ke semak-semak di sebelah barat warung.
Puluhan petugas dengan menggunakan lampu senter sempat melakukan pencarian dan pengejaran. Alhasil, ternyata orang yang melarikan diri dan akhirnya tertangkap tersebut adalah seorang waria yang di duga mangkal di warung-warung tersebut. Oleh petugas, ‘hasil buruan’ tersebut pun di gelandang naik ke kendaraan truck milik Satpol PP Jombang.
Penyisiran dilanjutkan ke Fly Over Peterongan, Jombang yang berjarak kurang lebih lima kilometer dari Terminal Kepuhsari. Saat melihat kedatangan rombongan mobil petugas dengan lampu dan sirine yang bersuara, sejumlah remaja yang tengah ‘nongkrong’ di bawah Fly Over pun berhamburan. Petugas pun curiga, dua remaja di tangkap petugas karena dari mulut mereka mengeluarkan bau minuman keras. Mereka pun akhirnya ‘diangkut’ petugas.
Titik selanjutnya yang disasar petugas adalah kompleks bangunan Pasar Desa Wisata Peterongan, Jombang. Di area ini beberapa remaja kedapatan tengah ‘nongkrong’ di salah satu warung kopi yang pelayanannya adalah wanita. Petugas sempat curiga dengan dua remaja tersebut, namun keduanya tidak sampai dibawa petugas.
Kepala Bidang (Kabid) Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Satpol PP Jombang, Ali Arifin menjelaskan, razia tersebut dilakukan menjelang Hari Raya Natal dan liburan sekolah.
“Pertama di Pasar legi, tidak ditemukan, di sana kondusif, kemudian di seputar Terminal (Kepuhsari), di sana ditemukan satu waria, dan di Fly Over (Peterongan) ditemukan pemabuk, ada dua pemabuk tadi,” ujar Ali Arifin saat diwawancarai sejumlah wartawan usai razia.
Ditanya lebih lanjut apa sanksi terhadap kedua remaja yang terjaring razia, Ali Arifin menjawab, setelah pihaknya melakukan koordinasi, memang keduanya terindikasi mabuk.
“Dan akan diserahkan kepada Satpol PP untuk dilakukan pembinaan,” pungkas Ali Arifin.(rif)

Tags: