Komandan Kodim 0926 Pamekasan, Letkol Inf Tejo Baskoro, saat menjamu wartawan Pamekasan bincang-bincang santai pada Coffe Morning.
Di wilayah Pamekasan setiap musim panen Tembakau dan menjelang kegiatan Karapan Sapi selalu diikuti kegiatan Pasar Malam di pusatkan lapangan Sedandang, milik TNI AD Kodim 0826 Pamekasan.
Rencana kegiatan hiburan rakyat dan pusat perbelanjaan memang ditunggu penduduk Pamekasan. Komandan Kodim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Tejo Baskoro mengatakan, pihaknya masih mengadakan kajian. Karena sekarang ini, ada dua pendapat yang setuju dan tidak perlu ada pasar malam.
“Inpres nomor 6 Tahun 2020, ttg peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan Covid 19. Kami ikuti aturan itu. Di sisi lain, kini akan menghadapi krisis. Kitapun coba membangkit ekonomi agar bisa jalan,” kata Dandim, saat menjamu rekan wartawan Pamekasan, di Taman Makodim Pamekasan, Rabu (23/9).
Menurutnya, Pasar Malam yang berbarengan musim Tembakau. Pertama ada geliat perekomian bagi pedagang, permainan anak-anak maupun usaha angkutan. Kedua, agar masyarakat tidak perlu ke Surabaya membelanjakan hasil panennya.
“Kegiatan ekonomi melalui kegiatan pasar malam. Bukan semata supaya perputaran uang tetap di sini. Ini lebih kepada mengajak masyarakat untuk bergairah lagi berkegiatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid 19,” harapnya.
Letkol Baskoro mengungkap, seyogyanya dalam waktu dekat ini membuka Pasar Malam. Tehnisnya, mengurangi setengah jumlah pedagang dari 500, melebarkan jalan hingga 4 meter.
“Kami memberlakukan protokol kesehatan, yakni pedagang dan pengelola permainan harus jalani Rapet Test dan Sweb. Lokasi sebelum di buka dan setelah tutup di semprot disfestan, serta pengunjung wajib mematuhi 3 M,” tegasnya.
Rencana itu semua, kata Dandim, pihak masih meminta saran dana masukan semua pihak. Harapan saya, rekan media bisa memberi solusi. Dan paling tidak memberi pemahaman akan kondisi Covid 19 sehingga masyarakat mematuhi protokol kesehatan tersebut.
Sementara, Ketua PWI Pamekasan, And Azis, bila lokasi lapangan Sedandang akan digelar kegiatan Pasar Malam. Pihak Makodim bersama Bupati Pamekasan berkonsultasi dengan Gubernur Jawa Timur bahwa kegiatan sebagai proyek percontohan kegiatan ekonomi dengan mematuhi protokol kesehatan di masa Pandemi Covid 19.
“Pasar malam ini sukses. Maka akan jadi contok di pusat perbelanjaan atau daerah untuk menggerakkan ekonomi. Tentu mematuhi protokol kesehatan dan penjagaan ekstra ketat dari petugas,” harapnya.
Lebih lanjut, Dandim Baskoro pernah di Sumatera dan Kalimantan meminta rekan wartawan pemberitaan mengutamakan sumber yang bisa dipercaya dengan ini ikut serta menangkal berita hoax.
“Kalau ada apa-apa, ngak usah resmi-resmi. Boleh bisa ditanya atau dikordinasi dulu, lewat saya atau lewat pimpinan yang di Kodim. Ini agar kita sama-sama ikut mensuksekan pembangunan di Pamekasan karena media dan rekan wartawan juga bagian menciptakan suasana aman dan kondusif,” tuturnya. [Din]
