Mahasiwa Untag Surabaya Sumbang Perunggu di Cabor Tarung Drajat

Aulia Nurdini raih medali perunggu usai bertanding di cabor tarung drajat pada PON papua 2021.

Surabaya, Bhirawa
Prestasi membanggakan diraih salah satu mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Aulia Nurdini (Mahasiswa Psikologi) yang berhasil meraih medali perunggu di Cabang Olah Raga Tarung Derajat Kelas 58,1 Kg – 62 Kg Putri di PON Papua 2021. Dari 59 perunggu yang dikumpulkan kontingen Jawa Timur,
“Alhamdulillah saya bersyukur atas perolehan medali ini,” ungkap Aulia saat diwawancara melalui telepon, Kamis (14/10).
Meski, diakuinya dirinya kecewa atas perolehan prestasinya kali ini. Karena persiapan latihan yang kurang maksimal. ”Sedih karena hanya berhasil meraih perunggu tapi alhamdulillah tetap bersyukur,” katanya.
Dikatakannya, mahasiswa kelahiran Bandung ini persiapan untuk PON XX Papua dilakukan kurang lebih hampir dua tahun. Persiapan sudah sejak tahun 2019. Namun karena adanya pandemi, pelaksanaan PON akhirnya diundur ke tahun 2021.
Putri sulung dari tiga bersaudara ini mengaku sudah menekuni olah raga Tarung Drajat sejak masih kecil. Hal ini tidak terlepas dari dukungan keluarga, terutama Ayahnya yang merupakan pelatih Tarung Derajat di Bandung.
“Memang mendapat dukungan dari orang tua untuk menekuni Tarung Drajat sejak umur lima tahun,” kenangnya.
Pada tahun 2015, Aulia resmi menjadi atlet KONI. Selama itu, ia berhasil menorehkan deretan prestasi sebagai seorang atlet. Misalnya di tahun 2015, Aulia memperoleh medali emas di Pra PON XIX, medali perak saat PON di Jawa Barat tahun 2016 serta medali emas di POMNAS Makassar pada tahun 2017. Aulia juga meraih medali perunggu dalam Kejurnas PSH Cup Surabaya dan medali perak pada Pra PON 2019.
“Sering mengikuti ajang nasional dan alhamdulillah mendapat juara,” katanya.
Aulia mengaku keikutsertaannya dalam ajang bergengsi PON yang terselenggara di Papua ini menjadi pengalaman berharga baginya. Kedepan ia berharap mampu ikut serta dalam ajang PON XXI yang akan terselenggara di Aceh.
“Karena ini kemungkinan kesempatan terakhir mengikuti kompetisi sebagai atlet, semoga bisa mendapat hasil terbaik dengan perolehan medali emas,” harapnya. [ina]

Tags: