Masa Pandemi Covid-19, Perumda Tirta Kanjuruhan Peringati HUT Ke-39

Dirut Perumda Tirta Kanjuruhan Kab Malang H Syamsul Hadi (tengah) bersama direksi gelar tasyakuran untuk memperingati HUT Ke 39 di Kantor Direksi Perumda Tirta Kanjuruhan, Desa Kebonagung, Kec Pakisaji, Kab Malang

Kab Malang, Bhirawa
Masa diberlakukan New Normal kasus Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten Malang, tidak menyurutkan Perusahaan Daerah (Perumda) Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke 39 tahun. Namun, peringatan tersebut dilakukan sangat sederhana, tidak seperti sebelum terjadinya pandemi Covid-19.

Menurut, Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang H Syamsul Hadi, Kamis (4/6), kepada wartawan, peringatan HUT Perumda Tirta Kanjuruhan Ke 39, kita peringati dengan sangat sederhana. Karena saat ini masih terjadi kasus pandemi Covid-19, sehingga HUT yang kita peringati ini tidak dihadiri oleh Bupati Malang dan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, serta elemen masyarakat.

“Peringatan HUT ini dilakukan sangat sederhana, karena tidak mengundang tamu, namun hanya dihadiri direksi dan karyawan Perumda Tirta Kanjuruhan. Dan untuk acara tadi pagi hanya menandai saja, sedangkan kegiatan HUT-nya nanti saat peresmian masjid yang ada di area kantor direksi,” terangnya.

Meski dilakukan sangat sederhana, lanjut Syamsul, tapi tidak meninggalkan esensi kehikmatannya dalam memperingati HUT-nya itu sendiri. Sedangkan
Perusahaan Umum Milik Daerah (BUMD) milik Pemkab Malang ini, sebelumnya bernama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), yang kemudian dirubah nama menjadi Peumda Tirta Kanjuruhan, yang hal itu mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 54 Tahun 2017 tentang Badan Usaha Milik Daerah.

“Keputusan dalam merubah nama BUMD tersebut berada pada bupati selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM). Sehingga PDAM Kabupaten Malang dirubah nama menjadi Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang,” jelas dia.

Ditegaskan, Perumda Tirta Kanjuruhan dalam memperingati HUT yang setiap tahun diperingati pada tanggal 4 Juni, untuk tahun 2020 ini lebih mengutamakan ikhtiar batin dengan melakukan tasyakuran serta doa bersama. Sehingga dengan bertambahnya usia perusahaan, tentunya akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat maupun pelanggan, meski saat ini terjadi Pandemi Covid-19. Dan dalam tasyakuran itu, juga bertujuan untuk mendoakan seluruh jajaran direksi beserta para pegawai yang telah berpulang ke Rahmatullah, serta juga untuk keberlangsungan bisnis perusahaan, dalam upayanya untuk memberikan kinerja yang terbaik.

Dia juga menyampaikan, selama ini Perumda Tirta Kanjuruhan sudah banyak pencapaian yang telah diraih perusahaanya. Diantaranya, penambahan jumlah pelanggan hingga 131.000 Sambungan Rumah (SR), dengan pendapatan mencapai Rp 106,5 miliar. “Untuk pencapaian lainnya yakni penurunan tingkat kehilangan air hingga 20,33 persen dan Opini Auditor Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), hal itu merupakan prioritas perusahaan,” papar Syamsul.

Sedangkan, dia menambahkan, untuk mengantisipasi penyesuaian sistem kerja akibat pandemi Covid-19, pihaknya juga sudah mempersiapan dana sosial perusahaan yang mencapai Rp 350 juta. Dan dana sosial tersebut sebagian sudah kita berikan berupa bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, terutama pada Masyarakat Perpenghasilan Rendah (MBR).
“Dan perusahaannya di masa pandemi Covid-19 ini juga memberikan bantuan subsidi pemakaian air sebesar 10 meter kubik (m3) kepada pelanggan yang terdaftar sebagai MBR,” pungkas Syamsul. [cyn]

Tags: