Menaker Hanif Dhakiri Lantik Pengurus IKA PMII

Menaker Hanif Dakiri didampingi Ketua IKA PMII Jatim Ain Said Husni saat melantik Pengurus IKA PMII Situbondo dan irkar setia NKRI di pendopo kabupaten. [sawawi/bhirawa].

(Minta Selalu Setia NKRI dan Pancasila)
Situbondo, Bhirawa.
Sekretaris Jendral (Sekjen) Pengurus Besar (PB) IKA PMII, Hanif Dhakiri yang juga menjabat sebagai Menteri Ketenagakerjaan RI melantik Pengurus Cabang Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Situbondo masa bakti 2016-2021 dipendopo Kabupaten Jumat malam (2/6).
Pelantikan yang berlangsung khitmad di Jalan Kartini N0. 1 Situbondo tersebut disaksikan oleh Ketua PW IKA PMII Jawa Timur Amin Said Husni, Bupati Situbondo, H. Dadang Wigiarto SH, Wabup Situbondo Ir. H. Yoyok Mulyadi MSi, Dandim Situbondo Letkol Inf. Asyhari SPd, Kapolres Situbondo AKBP Sigit Dany Setiyono, SH. SIK. MSc (Eng); Ketua PKB Situbondo, Ketua MUI Situbondo dan Ketua PC NU Situbondo serta tamu undangan lainnya.
Ketua Pengurus Wilayah (PW) IKA PMII Jawa Timur, H Amin Said Husni yang juga menjabat sebagai Bupati Bondowoso mengatakan, pasca dilantik pengurus IKA PMII Situbondo harus mampu menunjukan kinerja untuk meningkatkan skill dan kapasitas alumni serta kader. “Ini harus dilakukan sebagai bekal para alumni kader menempati posisi strategis di pemenrintahan maupun diluar pemerintahan,” kata Amin Said Husni.
Amin Said Husni menambahkan agar pengurus IKA PMII ikut serta dalamĀ  mbangunan bagi kemajuan Kabupate Situbondo. Selain itu, kata Amin, usai dilantiknya pengurus IKA PMII, agar juga bermitra dengan Bupati Situbondo sebagai pemimpin Kota Santri “Saya minta kepada para pengurus pasca dilantik, IKA PMII harus kerja keras dan melakukan pembinaan kepada para kader sebagai bekal mereka dalam menghadapi berbagai persoalan di masa mendatang,” ujar Amin.
Sementara itu Menagker RI yang juga Sekjen PB. IKA PMII Pusat, Hanif Dhakiri meminta kepada para pengurus IKA PMII Situbondo untuk selalu setia menjaga keutuhan NKRI dan Pancasila. Dalam arahannya itu, Hanif juga menjelaskan bahwa NKRI telah sah berdiri sebagai sebuah negara baik secara Islam maupun secara konstitusional.
Pancasila dan NKRI, lanjut Hanif merupakan bagian dari ijtihad atau perjanjian yang telah disepakati oleh para ulama dan beberapa tokoh nasionalis. “Saya tekan siapapun yang ingin merubah NKRI menjadi negara Islam, berarti mengingkari kesepakatan dengan para ulama,” pungkas Menteri Hanif.
Kado Istimewa
Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mendapat kado istimewa dari Bupati Bondowoso H Amin Said Husni berupa buku ‘Bondowoso Republik Kopi’. Kado istimewa ini disampaikan saat kunjungan Menteri Hanif ke Bondowoso pada Jumat pekan kemarin.
Pada kesempatan itu, Amin Said menyampaikan bahwa buku ‘Bondowoso Republik Kopi’ menceritakan bagaimana histori kopi Bondowoso dari zaman kolonialisme hingga pada program Pengembangan Kluster Kopi Rakyat yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso dengan melibatkan lima pihak yakni Perhutani, Asosiasi Petani Kopi (APEKI) Bondowoso, Puslitkoka Indonesia, Bank Jatim dan Bank Indonesia. “Buku ini lengkap menceritakan bagaimana proses perjalanan kopi Bondowoso dan saya berikan khusus hari kepada pak Menteri Hanif Dhakiri,” ujar Amin.
Pemkab Bondowoso memilih mengembangkan kopi dikarenakan potensi kopi Bondowoso sangat layak untuk bersaing di pasar kopi dalam dan luar negeri. Selain itu, sektor kopi juga dapat menyerap banyak tenaga kerja dan diharapkan dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, “Potensi Bondowoso adalah disektor pertanian. Oleh karena itu kami kembangkan dan saya berharap dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat,” tambahnya.
Didampingi Sekretaris Daerah H Hidayat, Bupati Amin Said Husni menyerahkan buku ‘Bondowoso Republik Kopi’ secara simbolis kepada Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri yang juga didampingi oleh Anggota Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh.
Nihayatul yang merupakan anggota DPR RI dari Dapil 3 meliputi Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi juga akan berupaya maksimal membantu pengembangan sektor pertnian dan perkebunan di Kabupaten Bondowoso khususnya pada kopi.
Untuk informasi, kunjungan Hanif Dhakiri ke Bondowoso adalah untuk memberikan arahan tentang Arah Kebijakan Ketenagakerjaan di Indonesia dan mengukuhkan Pengurus Cabang Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bondowoso. [awi,har]

Tags: