Naik 1,27 %, Jatim Masih Jadi Idola Wisman

5-peta-jawa-timur-jatimPemprov, Bhirawa
Secara kumulatif, jumlah Wisatawan Manca Negara (wisman) Januari-April 2014 melalui pintu masuk Bandara Juanda mencapai 71.267 orang atau naik 1,27 persen dibandingkan periode yang sama 2013 hanya 70.374 orang.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim M Sairi Hasbullah di Kantornya Jl Kendangsari Industri, Surabaya, Senin (23/6) mengatakan, hal tersebut membuktikan Jatim merupakan salah satu tempat tujuan wisata setelah Bali dan Jakarta serta tempat-tempat lain di Indonesia. “Jadi Jatim ini masih dilirik wisatawan untuk bisa menikmati objek wisata,” katanya, Senin (23/6).
Provinsi Jatim kata Sairi, selain mempunyai tempat wisata alam seperti Gunung Bromo, Pantai Plengkung Banyuwangi dan Kawan Ijen di Bondowoso. kemudian mempunyai tempat wisata religius seperti Makam para Wali Songo, petilasan raja-raja Majapahit di Mojokerto dan Kediri dan Goa Maria Pohsarang di Kediri.
Tempat-tempat wisata khusus tersebut sangat diminati oleh wisatawan dari Malaysia dan negera-negara ASEAN lainnya. Selain itu Jatim juga mempuntai wisata belanja seperti di Surabaya dan Sidoarjo.
Sementara jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Jatim pada April 2014 mencapai 19.145 orang atau naik 1,97 persen dibanding jumlah wisman Maret 2014 yang hanya 18.776 orang Pada April 2014 sebagian besar wisman berkebangsaan Malaysia mencapai 4.177 orang atau turun 1,42 persen, diikuti kebangsaan Singapura 1.699 orang atau turun 8,80 persen, dan kebangsaan Cina sebanyak 1.166 orang atau turun 0,06 persen dibanding Maret 2014.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) atau wisman yang menginap di hotel berbintang di Jatim pada April 2014 mencapai 46,97 persen atau turun 1,24 poin dibanding TPK Maret 2014 yang mencapai 48,21 persen.
Menurut klasifikasi bintang, TPK hotel bintang 4 pada April 2014 mencapai 55,38 persen dan merupakan TPK tertinggi dibanding TPK hotel berbintang lainnya. SementaraTPK hotel bintang 5 hnya 52,95 persen, diikuti hotel bintang 2 sebesar 47,90 persen, hotel bintang 3 sebesar 39,71 persen, dan hotel bintang 1 sebesar 30,13 persen.
Rata-rata lama menginap tamu (RLMT) Asing pada hotel berbintang April 2014 mencapai 2,26 hari, turun 0,16 poin dibanding dengan Maret 2014 yang mencapai 2,42 hari.
Untuk RLMT Indonesia pada selama April 2014 mencapai 1,78 hari, naik 0,10 poin dibanding Maret 2014 hanya 1,68 hari.
Secara keseluruhan RLMT pada April 2014 sebesar 1,82 hari naik 0,09 poin jika dibandingkan dengan Maret 2014 yang mencapai 1,73 hari. [rac]

Tags: