Satgas Covid-19 Lamongan melakukan swab di tempat dengan menggandeng Dinas Kesehatan setempat.(Alimun Hakim/Bhirawa).
Satgas Covid-19 Kabupaten Lamongan terus mengoptimalkan langkah pemutusan penyebaran Covid-19 di Lamongan. Saat ini , pihaknya langsung melakukan swab ditempat. Diantaranya petugas melakukan swab terhadap pengunjung warung kopi atau Caffee.
Pemeriksaan sampling swab itu dilakukan di sejumlah Caffee di dalam Kota Lamongan dan sejumlah caffee di Kecamatan Sukodadi, Kecamatan Turi, Kecamatan Tikung, dan di Kecamatan Karangbinangun.
Dalam kegiatan selain diikuti jajaran Pemda Lamongan, juga diikuti oleh Kapolres AKBP Harun,Dandim Letkol inf Sidik Wiyono, Kasipidum Kajari Lamongan Irwan Syafari serta 1 pleton Gabungan Polres Lamongan, 1 regu dati Kodim Lamongan dan 1 Rrgu Satpol PP.
Dandim 0812 Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono saat ditemui menyampaikan operasi gabungan ini bertujuan untuk mendisiplinkan masyarakat terhadap Protokol kesehatan dalam rangka untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dengan harapan tidak ada lagi penularan Covid-19 khususnya di wilayah Kabupaten Lamongan.”kata Dandim.
Ia menambahkan,untuk sasaran operasi,kita fokuskan di tempat publik dan fasilitas umum seperti cafe dan warung kopi yang ada di seputaran Kota Lamongan,” Kita langsung melaksanakan tes Swab di tempat dengan Dinkes Lamongan. “terang Dandim 0812/Lamongan
Sementara itu, Kapolres Lamongan AKBP Harun menegaskan, pengunjung caffee yang tidak menggunakan masker dilakukan penindakan berupa sidang ditempat.”Pelanggar diberikan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Cepat dengan Pasal yang diterapkan yaitu Pasal 20, 27 dan 49 Perda Provinsi Jatim Nomor 02 tahun 2020 dengan denda maksimal Rp 50.000.000,- atau kurungan penjara paling lama 3 bulan” kata Kapolres melalui Humas AKP Djoko Bisono.
Hal itu tidak lain sebagai penindakan tegas.Sidang kepada para pelanggar yang tidak menggunakan masker pada saat operasi tersebut dilakukan secara formal dan langsung di putuskan bagaimana rasa keadilan. [Aha/Yit]
