Organisasi Kemahasiswaan Didorong untuk Mandiri

2-dispora copySurabaya, Bhirawa
Organisasi kemahasiswaan di kampus harus bisa menjadi organisasi yang mandiri dan memiliki rasa kebangsaan. Sebab mereka yang bergabung dalam organisasi kemahsiswaan adalah  calon pemimpin di masa depan.
Menurut Kepala Dispora Jatim, Dr Sugeng Riyono, saat ini para mahasiswa harus memiliki rasa kebangsaan dan kemandirian agar mereka menjadi pemuda yang bisa mandiri dan berguna bagi negara.
“Pemuda harus bisa bersikap mandiri, tanggap, dan peduli terhadap masyarakat sekelilingnya serta berwawasan luas baik dalam berpikir, cara pandang  serta mampu menghadapi permasalahan sekecil apapun dengan berpikir jernih dan tidak emosional,” kata Sugeng Riyono ,Minggu (29/6).
Lebih lanjut ia mengatakan mahasiswa merupakan pemuda yang mempunyai potensi, kreativitas dan semangat juang sehingga eksistensi kontribusi diharapkan memberikan gagasan dan ide-ide menuju indonesia baru. gerakan mahasiswa yang difasilitasi kedalam organisasi kemahasiswaan perlu mendapat porsi dan perhatian tersendiri dari pemerintah.
“Kemandirian bukan monopoli seorang pemimpin saja. kemandirian harus membentuk kelompok, dari kelompok membentuk komunitas. ketika individu kelompok dan komunitas yang telah tercipta kemandirian maka akan tercipta satu tatanan hidup yang dinamis,” terang Sugeng.
Seperti diketahui, pada Dispora Jatim menggelar acara ‘Pelatihan Peningkatan Kemandirian Bagi Organisasi Kemahasiswaan di Hotel Inna Tretes Pasuruan pada 18 Juni lalu. Pada kegiatan itu diikuti oleh 76 peserta dari Bakorwil III Malang yang meliputi Kota Malang mengirimkan 14 peserta, Kabupaten Malang (14), Kota Batu (12), Lumajang (12), Situbondo (12) dan Banyuwangi (12).
Sementara itu menurut Kepala Bidang Pengembangan Organisasi Pemuda, Dudi Harjanto mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan dan mengembangkan serta memperluas wawasan keorganisasian bagi pengurus organisasi kemahasiswaan.
“Organisasi kemahasiswaan merupakan kegiatan tidak wajib atau pilihan yang penting diikuti oleh setiap mahasiswa selama studynya sehingga melengkapi hasil belajar secara utuh. kegiatan tersebut merupakan sarana pelengkap pembinaan kemampuan pribadi sebagai calon intelektual dimasyarakat nantinya,” katanya. [wwn]

Keterangan Foto : Kadispora Sugeng Riyono (tengah) didampingi Pengembangan Organisasi Pemuda Dudi Harjanto pada acara kemahasiswaan. [wwn/bhirawa]

Tags: