Paska Wafatnya Plt Bupati Nur Ahmad, 50 Anggota DPRD Sidoarjo di Swab

Gedung DPRD Sidoarjo.

Sidoarjo, Bhirawa.
Paska wafatnya Plt Bupati Nur Ahmad, seluruh anggota DPRD Sidoarjo pada hari ini diwajibkan menjalani swab.

Tetapi seperti biasanya tidak semua patuh dengan kewajiban ini, dengan berbagai alasan untuk tidak datang besok. Namun dengan wafatnya Plt Bupati kemungkinan akan banyak yang mematuhi swab.

Wisnu Pradono, anggota FPDIP, berjanji akan mengikuti swab. Walaupun tidak ada gejala sakit tapi swab akan diikuti untuk memastikan reaktif atau nonreaktif.

Sullamul Hadi Nurmawan, dari PKB juga datang dalam swab besok. Sebenarnya semua termasuk wartawan yang aktif di lingkungan dewan diikutkan dalam swab.

Keduanya akan berbicara di rapat Banmus agar wartawan ikut swab.

Alm Nur Ahmad terakhir mengikuti paripurna dan Pergantian antar waktu dua anggota dewan pada malam hari 19 agustus. Atau tiga hari sebelum meninggal. Kontak erat terjadi antara almarhum dengan beberapa anggota.

Hadi Nurmawan atau Wawan, melihat kondisi Nur Ahmad sangat lemah. Ia sempat menanyakan kondisi kesehatan. Cak Nur membenarkan dirinya sakit. Wawan meminta agar cak Nur istirahat saja.

Cak nur sangat aktif menjalankan kegiatan meski dalam keadaan sakit. Tentu saja 300 undangan yang menghadiri kegiatan bersama cak Nur di Aston hotel seminggu sebelum wafatnya cak Nur, dilanda kegelisahan. Tidak sedikit yang kontak erat untuk selvy dan bersalaman. (hds).

Tags: