Pasutri Penjual Bubur di Jombang Berangkat Haji Setelah 12 Tahun Menabung

Samsuri (71) dan Siti Mukiyani (66), pasutri penjual bubur dari Mojowarno, Jombang yang akan berangkat naik haji tahun 2019 ini, Rabu (10/07). [ Arif Yulianto/ Bhirawa]

Jombang, Bhirawa
Beribadah haji ke tanah suci Mekkah menjadi impian semua umat muslim, tak terkecuali bagi Pasangan suami istri (Pasutri) yang berprofesi sebagai penjual bubur asal Jombang, Samsuri (71) dan istrinya Siti Mukiyani (66), warga Desa Mojowarno, Kecamatan Mojowarno, Jombang. Penjual bubur sumsum ini rela menabung selama 12 tahun demi untuk berangkat haji.
Pasangan jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci pada Sabtu (27/07) mendatang ini mengaku memiliki niat berangkat haji sejak awal memulai berdagang bubur sumsum pada tahun 2007 silam. Sejak itu, Samsuri dan istrinya mengaku mulai tekun menyisihkan hasil jualan bubur untuk ditabung demi berangkat haji.
“Awalnya ingin pergi haji dengan istri saya ini setelah jualan bubur. Mulai ingin berangkat haji tahun 2007, mulai nabung,” ujar Samsuri saat diwawancarai di rumahnya, Rabu (10/07).
Samsuri dan sang istri sehari-hari berjualan bubur sumsum di pasar Mojowarno yang berjarak 500 meter dari rumahnya. Pendapatan dari berjualan bubur sumsum ini, kata Samsuri, hanya sekitar 50 ribu rupiah per hari. Dari hasil jualan bubur sumsum, Samsuri sedikit menyisihkannya untuk ditabung.
“Setiap hari itu menabung 10 sampai 15 ribu,” tambahnya.
Ketekunan Samsuri dan istrinya yang menabung sejak 2007 ini akhirnya bisa mengantarkan keduanya berangkat haji pada tahun 2019 ini. Pembayaran biaya penyelenggaraan ibadah haji sebesar 36,5 juta mampu Samsuri lunasi pada 27 Maret 2019 lalu kepada kantor Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) di Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Jombang.
“Awalnya 2011 membayar 10 juta rupiah, terus mengumpulkan lagi sampai bisa bayar 25 juta,” sambungnya.
Sementara, sang istri Siti Mukiyani mengaku senang impiannya berangkat ke Baitullah tahun ini bisa terwujud. Ia berharap ibadah hajinya nanti bisa berjalan sempurna.
“Alhamdulillah bisa naik haji, bisa sempurna rukun Islamnya. Semoga yang lain bisa naik haji juga,” tutupnya.(rif)

Tags: