Pemkab Lamongan Pasang Tenda Sterilisasi di Pintu Utama dan Fasum

Para pegawai dan masyarakat saat memasuki kantor Pemerintah Kabupaten Lamongan masuk di tenda sterilisasi untuk disemprot Desinfektan.(Alimun Hakim/Bhirawa).

Lamongan,Bhirawa 
Kendati belum ada warga yang di nyatakan positif virus corona, Upaya pencegahan virus Covid – 19 terus di lakukan Pemerintah Kabupaten Lamongan. 
Pendirian tenda sterilisasi di beberapa titik sudah terpasang. Titik tersebut antara lain di pintu utama perkantoran tempat dinasnya pegawai dan sejumlah fasilitas umum lain seperti pasar – pasar dan dinas pelayanan publik.
Tenda sterilisasi yang menyemprotkan cairan Desinfektan tersebut di berlakukan di setiap pintu utama.
Seluruh warga atau pegawai dan harus melewati tenda sterilisasi ini seblum masuk perkantoran dan fasilitas umum lainya. 
“Langkah ini kita lakukan tidak lain untuk pencegahan virus. Setiap pegawai atau masyarakat wajib masuk tenda untuk di semprot dengan cairan Desinfektan terlebih dahulu,” kata Bupati Fadeli melalui Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kab.Lamongan Arif Bachtiar, Kamis (26/3). 
Selain itu,Kata Fadeli , Sebelum memasuki tenda penyemprotan , Juga wajib cuci tangan dengan handsanitizer yang telah disiapkan. Kemudian di tahap terahir para masyarakat pengunjung di tes suhu badan menggunakan termomether. “Langkah pencegahan akan terus kita lakukan dengan menggerakkan sinergitas empat pilar Pemkab, TNI – Polri dan partisipasi masyarakat. Alhamdulillah masyarakat dan ormas yang ada di desa bahu membahu untuk pencegahan virus pandemi ini,” ucap Fadeli. 
Ia menginginkan masyarakat Lamongan supaya terus memperhatikan dan menaati apa yang sudah di himbau oleh pemerintah. Jika tidak ada kepentingan yang mendesak , hendaklah berdiam diri  di rumah dan bermunajat sebai ihtiar spiritual.”Kami telah melakukan ihtiar untuk pencegahan,Bagi yang di rumah mari bersama melakukan ihtiar spiritual untuk mendoakan supaya virus Covid – 19 ini cepat berlalu,” ungkap Fadeli. 
Sebelumnya, Pemkab dan TNI – Polri telah melakukan penyemprotan Desinfektan di beberapa tempat fasilitas umum dan pelayanan pubik. Seperti alun – alun , pasar , terminal dan sejumlah tempat pelayanan publik. 
Tal hanya itu, untuk sementara tempat pariwisata pun di tutup sementara dan sejumlah agenda masyarakat yang berkaitan dengan pengumpulan massa semuanya di tunda terlebih dahulu. 
Semua himbauan juga di gerakkan hingga arus bawah di tingkat desa. Kesadaran masyarakat kota dan desa agar merespon himbauan untuk social distancing atau menjaga jarak  dan berdiam diri di rumah sangatlah perlu di lakukan secara kesadaran bersama. [Aha/yit]

Tags: