PKB Ancam Sanksi Kader Pendukung Lawan Politik di Pilkada Sidoarjo

Anik Maslachah

Sidoarjo, Bhirawa
Anggota fraksi PKB Sidoarjo, diingatkan untuk tidak bermain api di Pilkada Sidoarjo.

Aturan partai akan ditegakkan secara keras apabila ada anggota FKB yang mbalelo perintah partai untuk memenangkan pasangan Muhdlor – Subandi. Partai sudah menyiapkan seperangkat sanksi ringan sampai berat yang berakibat pemecatan.

Ketua tim pemenangan Paslon PKB yang juga wakil Ketua DPRD Jatim, Anik Maslachah, jumat (11/9) sore,0 menegaskan tidak ada ampun bagi yang khianat.

Sanksi keras akan diberikan kepada anggota FKB yang mendukung lawan politik. Bila ada foto atau video mereka ikut dalam rapat pihak lawan, sudah cukup untuk diusulkan pemecatan.

Untuk menetralisir dan mengunci agar seluruh pengurus PKB baik tingkat DPC,DPAC,hingga anggota FPKB Sidoarjo turut memenangkan Muhdlor-Subandi, DPP PKB menyatakan tidak ragu menghukum yang khianat.

Menurut Anik, sanksi berjenjang mulai surat peringatan 1,surat peringatan 2 dan surat peringatan 3, kepada siapapun kader yang mbalelo terhadap keputusan DPP PKB merekomendasi Muhdlor-Subandi.

Bahkan, langkah restrukturisasi untuk pengurus DPAC PKB, hukuman rotasi posisi jabatan kepada anggota FPKB DPRD Sidoarjo bahkan Pemecatan, siap diterapkan jika ada yang terbukti lebih menjadi tim pemenangan Palson lain.

“Sangsi tegas akan diberikan DPP PKB, jika ada anggota fraksi PKB maupun pengurus PAC PKB, yang secara tertulis atau terbukti melalui foto, menjadi timses Paslon lain. Kita tidak main-main untuk sangsi ini,” tegas Anik.

Sampai saat ini belum ada bukti maupun kemungkinan mbalelonya kader PKB di Pilkada Sidoarjo ini.

Anik juga maklum, jika masih ada beberapa kader yang kecewa pasca turunnya rekom kepada Muhdlor-Subandi.

“Namun sekarang, sudah saatnya kita bersama-sama mengamankan rekom DPP PKB, dan memenangkan Paslon Muhdlor-Subandi agar Sidoarjo tetap hijau,” jelas Anik.

Anik menyatakan, Abah Saiful Ilah sendiri sudah mengaku legowo meski putranya, Ahmad Amir Aslichin tidak mendapat rekom. Pilihan DPP PKB memberikan rekom kepada Muhdlor-Subandi.

Karenanya, sudah tidak ada alasan lagi ada perpecahan di tubuh PKB. (hds)

Tags: