Gedung berlantai 3 Undar Jombang setelah peristiwa kebakaran.
(Soal Hasil Olah TKP Undar)
Jombang, Bhirawa
Terkait hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) peristiwa kebakaran gedung lantai 2 dan 3 pada gedung berlantai 3 Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang oleh Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim), Polres Jombang akan melakukan koordinasi dengan penyidik dari Tim Labfor Polda Jatim, apakah nantinya hasil olah TKP tersebut akan di publikasikan di Surabaya ataukah di Jombang.
Hal itu seperti dikatakan Wakapolres Jombang, Kompol Budi S saat menjawab pertanyaan wartawan terkait hal tersebut, Rabu (05/12) kemarin.
“Tentunya nanti koordinasi dengan penyidik yang ada di sana (Labfor Polda Jatim), itu akan menjadi pertimbangan bagi kita,” ujar Kompol Budi.
Wakapolres Jombang menambahkan, hal itu dikatakannya karena, sesuai dengan kompetensi tim labfor yang bisa mengetahui asal mula kebakaran diantaranya dengan pemeriksaan alat-alat, bekas-bekas kebakaran, arahnya dan sebagainya yang ada di TKP.
“Bisa menentukan ini murni disengaja ataupun tidak ada unsur kesengajaan, dalam hal ini disebabkan hal-hal yang lain,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, pada Senin malam (03/12) yang lalu terjadi kebakaran hebat di gedung berlantai 3 Undar Jombang yang menghanguskan lantai 2 dan 3. Diketahui, lantai 2 pada gedung tersebut digunakan untuk Kantor F-KIP, ruang kuliah Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan ruang dekan. Sementara, lantai 3 digunakan sebagai ruang perpustakaan, musholla, ruang kuliah serta ruang laboratorium.
Selain telah dilakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran dengan olah TKP yang dilakukan oleh Tim Labfor Polda Jatim sehari setelah peristiwa kebakaran tersebut, Polres Jombang juga diketahui telah meminta keterangan terhadap sejumlah saksi. Puluhan saksi yang terdiri dari unsur dosen, mahasiswa, satpam, Tata Usaha (TU), dan Office Boy (OB) telah diperiksa terkait peristiwa ini.(rif)
