PPK Dibekali Teknis Penyelenggaraan Pilpres

6-foto OPEN wed-Pembekalan PPK dan SekcamTulungagung, Bhirawa
Guna memperlancar jalannya penyelenggaraan Pilpres 2014 di Tulungagung, KPU setempat melakukan pembekalan pada seluruh anggota PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan pejabat Sekcam (Sekretaris Kecamatan), Selasa (24/6). Sekcam ikut diberi pembekalan karena juga menjabat sebagai Sekretaris PPK di kecamatan masing-masing.
Penyelenggaraan pembekalan yang bertajuk Bimbingan Teknis Pemungutan, Penghitungan, Rekapitulasi Suara, DPK, Logistik dan Keuangan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 itu berlangsung di Hall Cafe and Resto Liiur Kota Tulungagung.
Anggota KPU Tulungagung, Suyitno Arman SSos MSi menyatakan penyelenggaraan bimtek bagi anggota PPK dan Sekreatris PPK sangat penting untuk memperlancar dan menyukseskan penyelenggaraan Pilpres 2014.
“Kami ingin masalah-masalah teknis penyelenggaraan Pilpres 2014 dapat dipahami secara bersama oleh semua PPK dan Sekretaris PPK. Apalagi masalah yang terkait dengan pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi suara, logistik serta termasuk keuangannya,” ujarnya.
Menurut alumni Universitas Airlangga (Unair) Surabaya tersebut dengan pemahaman yang sama diharapkan dapat menghindari kekeliruan atau kesalahan saat penyelenggaraan Pilpres 2014. Terlebih dalam Pilpres 2014 hanya diikuti oleh dua pasangan Capres-Cawapres.
Namun demikian, lanjut dia, penyelenggaraan Pilpres 2014 sebenarnya secara teknis lebih sederhana dari penyelenggaraan Pileg 2014 yang saat itu tidak hanya memilih anggota DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Tulungagung tetapi juga memilih anggota DPRD Jatim, anggota DPR RI dan anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah), kendati hampir mirip. “Yang lebih sederhana adalah penghitungan surat suaranya lebih cepat. Juga masalah logistik lebih ringkas karena kotak suara yang dibutuhkan hanya dua kotak suara di setiap TPS (Tempat Pemungutan Suara),” jelasnya.
Dengan penyelenggaraan bimtek, imbuh Arman, diharapkan pula PPK dapat memilih warga terbaik untuk ikut diminta bantuannya sebagai anggota KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di TPS.
“Yang kinerjanya baik (anggota KPPS) saat Pileg 2014 lalu bisa tetap dipertahankan. Jika diniali masih kurang baik tentu bisa diganti yang baru,” tuturnya sembari memprediksi anggota KPPS saat Pileg 2014, 80 persen di antaranya dimungkinkan masih akan menjadi anggota KPPS dalam Pilpres 2014.
Hal yang sama diungkapkan Ketua KPU Tulungagung, Suprihno SPd MPd. Ia menyatakan seusai acara bimtek yang diselenggarakan KPU Tulungagung, PPK dapat menyelenggarakan hal yang sama di tingkat PPS. Termasuk di antaranya memilih anggota KPPS.
Gelar Koordinasi
Sementara itu, menjelang Pilpres yang bakal digelar 9 Juli mendatang, Panwalu Jember lakukan rapat koordinasi dengan koleganya, Senin (23/) kemarin. Mereka adalah KPU,  Bakesbangpol, Polres serta Satpol PP Pemkab Jember.
Komisioner Panwaslu Jember Dahlia mengungkapkan, rapat koordinasi digelar, berkenaan dengan peran masing-masing pihak serta penanganan kampanye, menjelang pelaksanaan Pilpres mendatang.
“Kami tidak ingin ada miskomunikasi dalam penyelesaian persoalan yang muncul dalam Pilpres nanti. Misalnya, surat rekomendasi yang sudah dikirimnya seminggu lalu ke KPU Jember, ternyata hingga detik ini, tidak kunjung direspon. Sehingga, agar permasalahan ini tidak berlarut-larut, maka harus dilaksanakan rapat koordinasi untuk membicarakan masalah penanganan kampanye.
Seperti halnya, banyaknya  alat peraga kampanye yang tidak kunjung ditertibkan,” ujarnya.
Selain itu, rapat koordinasi ini juga mempertegas kembali wewenang dan tugas masing masing pihak, saat Pemilu Presiden dilaksanakan. Dahlia berharap, seluruh pihak memahami tupoksi masing-masing, sehingga tidak kembali terjadi kesalahan komunikasi, yang dinilai menghambat proses Pemilu Presiden.
Sementara, untuk menangani pelanggaran  pidana  yang muncul dalam Pilpres nanti, Polres Jember telah membentuk Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) Mandiri. Kapolres Jember melalui KBO Satreskrim Polres Jember, Iptu Suhartanto mengatakan,  pendirian Gakum Mandiri oleh Polres Jember sebagai bentuk tindak lanjut dari terbentuknya Unit Gakumdu, bersama Kejari dan Panwaslu Jember, pada saat dihelat Pemilu Legislatif kemarin. [wed,efi]

Keterangan Foto: Sekretaris Kecamatan (Sekcam) yang juga menjabat sebagai Sekretaris PPK ikut dibekali aturan teknis terkait penyelenggaraan Pilpres 2014.

Tags: