Pramono Edhie Didoakan Santri Jadi Presiden

Karawang,  Bhirawa
Salah seorang peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo diberi sorban dan didoakan oleh pimpinan dan santri pondok pesantren Miftahul Khoirot Karawang, agar terpilih menjadi presiden pada pemilu presiden 2014.
“Kami memberikan kenang-kenangan berupa sorban kepada Bapak Pramono Edhie yang siap maju sebagai calon presiden pada 2014,” kata KH Agus Mawardi, salah seorang pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Khoirot, ketika menerima kunjungan Pramono Edhie Wibowo bersama rombongan, di Pondok Pesantren Miftahul Khoirot, di Desa Manggung Jaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu.
Pada kesempatan tersebut, Pramono Edhie didampingi oleh Wakil Sekjen Partai Demokrat Saan Mustopa, yang juga calon anggota legislatif dari daerah pemilihan Jawa Barat VII, dan beberapa nama lainnya.
Agus meminta Pramono Edhie tidak melihat harga sorbannya, tapi yang lebih penting adalah niat dan ketulusan serta doa para santri yang menyertainya agar terpilih sebagai presiden pada pemilu presiden 2014.
“Kami doakan, Pak Pramono Edhie terpilih menjadi presiden,” katanya.
Agus menambahkan kelak setelah menjadi presiden, mengharap Pramono Edhie datang lagi ke Pondok Pesantren Miftahul Khoirot, dengan membawa sorban yang diberikan.
“Mudah-mudahan sorban ini bisa menjadi jimat kalimosodo,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, Pramono Edhie mengucapkan terima kasih atas pemberian sorban.
Menurut Pramono Edhie, jika Allah mengizinkan dan masyarakat memberikan kepercayaan untuk menjadi presiden, dia berjanji akan kembali lagi ke pondok pesantren tersebut.
Namun untuk menjadi presiden, kata dia, tidak mudah karena harus ada dukungan dan kepercayaan dari masyarakat.
“Harus ada pemilih yang memberikan hak suaranya secara signifikann,” katanya.
Karena itu, Pramono Edhie menyatakan ingin selalu dekat dengan semua elemen masyarakat, termasuk para santri.
Sebelumnya, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) ini menegaskan akan berusaha sebaik mungkin dengan melakukan komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat selama menjadi peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat.
Sebagai peserta konvensi, Pramono Edhie menyatakan akan berusaha sebaik mungkin membangun komunikasi dengan masyarakat dan menyampaikan visi dan misinya untuk membangun Indonesia, sekaligus membesarkan Partai Demokrat.
“Saya akan menyampaikan visi, misi, dan program saya, dan mempersilakan kepada masyarakat untuk memilih figur yang terbaik,” katanya. [@.hbo]