PU Bina Marga Sidoarjo Langsung Tancap Gas

Sigit Setyawan

Sigit Setyawan

Sidoarjo,Bhirawa
menjelang musim kemarau,  PU Bina Marga Sidoarjo mulai memperbaiki jalan  rusak, baik jalan yang ada didalam kota maupun jalan penghubung antar- kecamatan di kabupaten Sidoarjo.i jalan yang rusak tersebut diantaranya, di kawasan Tambak sawah, Tropodo (Kec Waru), Wage )Kec Gedangan), perempatan Sukodono – Dungus, Karangbong, Sedati- Buncitan – Betro, Kesatrian – Sumput- Sarirogo, Jambangan – Kec Candi – Klurak, Simpang Bulang Kec Prambon dan lainnya.
“Memang banyak jalan yang rusak dan akan segera dilakukan perbaikan. Apalagi, musim penghujan segera berlalu,” tutur Kabid Pemeliharaan jalan dan jembatan PU Bina Marga Pemkab Sidoarjo, Yunan Khoiron saat dikonfirmasi, Minggu (23/3) kemarin.
Dituturkannya, kerusakan berbagai jalan tersebut penyebabnya  sebagian besar karena padatnya kendaraan tonase berat yang lewat karena Sidoarjo merupakan daerah industri, juga karena faktor curah hujan yang lebat.
Selain itu juga keterbatasan anggaran  untuk perbaikan dan peningkatan jalan yang rusak tersebut. Berbai jalan  rusak, utamanya rusak berat seperti Simpang Prambon, depan RPH Krian, Tropodo-Waru dan lainnya pihaknya bersama tim yang dipimpin langsung kepala dinas PU Bina Marga Ir Sigit Setyawan, telah melakukan survai lapangan.
Diantaranya, akhir pekan lalu telah meninjau langsung kerusakan di jalan Simpang Prambon dan di depan RPH Krian. Sebelumnya ke Tropodo – Waru, utamanya di jalan Brigjen Katamso. “Jalan yang rusak tersebut memang akan segera dilakukan perbaikan.
Terutama yang rusak berat langsung ditingkatkan seperti di Simpang Prambon tersebut,” tutur Sigit Setyawan.
Khusus untuk kerusakan jalan penghubung di kawasan Simpang Bulang – Prambon yang sangat parah. Kerusakan tersebut semakin parah akibat guyuran air hujan dan jalan tersebut belum ada drainase yang mumpuni.”Jalur simpang Bulang – Prambon masuk dalam program peningkatan jalan pada tahun anggaran ini. Karena memang, kondisinya sudah cukup parah” jelasnya.
Selama ini,  genangan air dari hujan yang turun terus menerus, tidak bisa terbuang  dan membuat badan jalan menjadi berlubang seperti kumbangan.”Untuk itu selain peningkatan jalan, nantinya juga kita buatkan saluran air agar genangan air bisa cepat terbuang,”  tuturnya.Panjang peningkatan jalan yang akan dikerjakan nanti sepanjang 300 meter. “Sebenarnya tidak terlalu panjang, namun karena kerusakannya sangat parah, perlu biaya besar,” terangnya. [hds]

Tags: