Rijanto-Marhaenis Siap Bertarung dengan Rini-Santoso di Pilkada Blitar

Tampak pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Rijanto-Marhaenis UW yang diusung enam partai politik yakni PDIP, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Demokrat, Gerindra dan PPP saat mendaftar KPU Kabupaten Blitar, Jumat (4/9) kemarin.(Hartono/Bhirawa)

Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Rini Syarifah-Rahmat Santoso yang diusung PKB, PAN dan PKS saat dilakukan pemeriksaan Tim Keamanan saat pendaftaran di KPU Kabupaten Blitar, Sabtu (5/9).

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Blitar tahun 2020 dipastikan hanya ada dua Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar.
Kedua pasangan Bakal Calon Bupati Blitar dan Wakil Bupati Blitar yakni Pasangan Rijanto-Marhaenis Urip Widodo yang diusung enam partai politik yakni PDIP, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Demokrat, Gerindra dan PPP dengan slogan Rido Apik yang telah mendaftar di hari pertama pendaftaran, Jumat (4/9) kemarin dan Pasangan Rini Syarifah-Rahmat Santoso yang diusung PKB, PAN dan PKS yang telah mendaftar Sabtu (5/9).

Bakal Calon Bupati Blitar yang juga Petahana kini masih menjabat sebagai Bupati Blitar, Rijanto mengatakan pihaknya siap melanjutkan kepemimpinannya di periode kedua bersama Marhaenis UW yang juga Wakil Bupati Blitar sekaligus Ketua DPC PDIP Kabupaten Blitar.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada partai-partai koalisi yang telah mendukung, dan setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya Rido Apik bisa deklarasi dilanjutkan dengan mendaftar di KPU, semoga Allah SWT meridhoi kita semua,” kata Rijanto yang sebelumnya melaksanakan deklarasi di Taman Sukarni Kecamatan Garum Kabupaten Blitar yang merupakan juga seorang tokoh perjuangan Indonesia.

Hal senada juga diungkapkan Marhaenis U W yang juga Bakal Calon Wakil Bupati Blitar yang siap melanjutkan kembali program-program di Kabupaten Blitar yang telah dilaksanakan hampir lima tahun ini.

“Dengan dukungan enam Parpol ini kami siap melanjutkan program periode kedua lebih baik lagi untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Blitar,” jelas Marhaenis.

Bakal Calon Wakil Bupati Blitar yang diusung PKB, PAN dan PKS, Rahmat Santoso mengakui dijadikan Bapaslon atas perintah Kyai Pondok PETA Tulungagung yang kini diasuh Putra Kiai Abdul Djalil Mustaqiem, Charir Mohamad Sholahudin Al Ayyubi (Gus Saladien) dengan slogan maju bersama dan sejahtera bersama masyarakat Blitar.

“Saya dicalonkan atas perintah Kyai, sehingga karena saya santri, maka saya mengikuti perintah untuk siap melaksanakan tugas sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Blitar,” kata Rahmat Santoso.

Ketua Tim Bapaslon Rini Syarifah-Rahmat Santoso yang juga Ketua DPC PKB Kabupaten Blitar, Abdul Munib siap menghadapi Petahana yang kini maju kembali pada Pilkada 2020, dimana pihaknya siap melaksanakan kekurangan program-program yang yang selama ini belum maksimal dilaksanakan oleh Petahana.

“Banyak kelemahan program yang kami amati selama ini, sehingga ini salah satu upaya yang akan kami lakukan untuk maju bersama dan sejahtera bersama masyarakat Blitar,” imbuhnya.

Ketua KPU Kabupaten Blitar, Hadi Santoso mengatakan ada dua pasangan Bakal Calon Kepala Daerah Kabupaten Blitar yang telah mendaftarkan secara resmi dan dinyatakan sah, yakni Rijanto-Marhaenis dan Rini Syarifah-Rahmat Santoso yang selanjutnya sesuai dengan jadwal verifikasi syarat dukungan pencalonan dilakukan mulai tanggal 4-6 September 2020 dan pengumuman dokumen pasangan calon dan dokumen calon, sekaligus tanggapan dan masukan masyarakat dilakukan pada 4-8 September 2020.

“Selanjutnya, pemberitahuan hasil verifikasi akan dilakukan pada tanggal 13-14 September 2020 mendatang,” kata Hadi Santoso. (htn)

Tags: