RS Aisyiyah Siti Fatimah dapat Mandat Gubernur Jadi Rujukan Pasien Covid-19

Direktur RS Aisyiyah Fatimah menjelaskan kondisi ruang isolasi kepada Ketua PD Aisyiyah Sidoarjo.(achmad suprayogi/bhirawa)

Sidoarjo, Bhirawa
Setelah resmi mendapatkan mandat dari Gubernur Jawa Timur melalui SK 198/310/2020. Kini mulai Senin (10/8) RS Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan Sidoarjo menjadi rumah sakit rujukan pasien corona.

Hal tersebut ditegaskan Direktur RS Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan, Sidoarjo dr Tjatur Prijambodo MKes saat peresmian ruang isolasi pasien Covid-19. Ia katakana ada tiga ruangan khusus yang disiapkan dengan klasifikasi, dua  ruang isolasi khusus bertekanan negatif dengan 11 tempat tidur, dan satu ruangan tekanan biasa dengan satu tempat tidur.

“Untuk membedakan mana pasien yang masuk ruang khusus, maka pasien harus melalui tahapan screaning yang terbagi dalam dua tempat. Yakni IGD khusus dan IGD umum,” tegas Tjatur Prijambodo.

Menurutnya, dari screaning awal ini, pasien dituntut untuk jujur memberikan data dari kondisi kesehatan yang sebenarnya.

“Jika pasien mengalami keluhan dan kondisi yang memang diharuskan masuk IGD khusus, maka pasien akan mendapatkan perlakuan khusus, untuk mengetahui terpapar Covid-19 atau tidak,” katanya.

Oleh karena itu, untuk menunjang layanan pasien di ruang khusus ini, tenaga medis yang disiapkan RS Aisyiyah sebanyak 22 perawat yang bertugas secara shift.

“Itu belum termasuk tenaga dari radiologi dan laborat. Karena evaluasi untuk kesembuhan pasien sebagian besar selain dari kondisi klinis pasien juga hasil pemeriksaan penunjang,” ujar dr Tjatur.

Dari kesiapan RS Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan untuk merawat pasien Covid-19 ini,  Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Hj. Zubaidah Syafii Sidoarjo berharap seluruh karyawan dan tenaga medis bisa menjaga imun tubuhnya, agar tidak terpapar pasien. Selain itu, harapan paling besar adalah kondisi pasien yang dirawat nanti, bisa sembuh dengan maksimal.

“Dengan ditunjuknya RS Aisyiyah Siti Fatimah oleh Gubernur Jawa Timur ini, harapan kita adalah kesembuhan bagi pasien yang mendapat perawatan di sini. Datang sakit, maka pulang pasien diharapkan sembuh,” harap Zubaidah.(ach)

Tags: