Ruas Tol Baru Siap Dilewati Pemudik Lebaran

Foto: ilustrasi

Jakarta, Bhirawa
Melayani pemudik Lebaran 2017, KemenPUPR telah menyiapkan jalan nasional jalur Pantura. Juga jalur Selatan Jawa sepanjang 1.270 kilometer (km). Bersamaan waktunya, disiapkan pula jalan nasional lintas Timur Sumatera sepanjang 7.668 km.
Ditambah ruas Tol baru sepanjang 337 km di Jawa, yang akan di-operasi kan secara fungsional. Diharapkan arus mudik Lebaran di Jawa dan Sumatera lebih lancar dan lebih baik dibanding tahun lalu.
“Jalur alternatif Selatan Jawa ini ber-panorama indah, layak dinikmati pemudik sambil berwisata. Di jalur mudik Lebaran, Pertamina akan menambah persiapan BBM dalam kaleng, di area yang jauh dari SPBU. Jumlah rest area dengan fasilitas toilet yang memadai juga akan ditambah,” kata Dirjen Bina Marga KemenPUPR Arie Setiadi Moerwanto, dalam jumpa persĀ  “Kesiapan Jalur Mudik Lebaran 2017”, hari Rabu sore (31/5).
Menjawab pertanyaan bahaya longsor disepanjang jalur mudik, Arie Setiadi bilang: KemenPUPR telah me nyiapkan alat-alat berat dititik- titik yang diprediksi rawan longsor. Agar kelancaran dan keamanan ditempat longsor bisa pulih kembali. Semisal longsor yang kerap terjadi di jalur Ponorogo-Jatim. Pihaknya juga telah meminta Pemda untuk mengendalikn keberadaan pasar tumpah. Yang selama ini menjadi penyebab arus macet pada hari biasa, apalagi arus mudik yang kelewat padat. Di Semarang, telah disiapkan pipa-pipa untuk memompa/membuang air banjir Rob yng kemungkinan datang.
“Perbaikan jalan nasional mnjelang Lebaran sebagian besar memang di lakukan di Jawa dan Sumatera. Sebab lalulalang pemudik sebagian besar terjadi di Jawa,yakni 60%. Selebihnya Sumatera dan sedikit di Indonesia Timur,” jelas Arie Setiadi.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herri Trisaputra Zuna menjawab pertanyaan menyebutkan: Peng-operasian jalan tol baru dimaksudkan untuk menambah kelancaran arus mudik Lebaran. Tol baru sepanjang 337 km itu, yakni tol baru Surabaya-Semarang sepanjang 227 km dan tol baru Weleri sepanjang 110 km. Jawa Timur memiliki jalan tol sepanjang 576,64 km. Terdiri dari 8 ruas Trans Jatim spanjang 496,73 km dn 3 ruas tol non-Trans Jatim sepanjang 79,91 km.
“Di Jatim, dari jumlah tersebut, jalan tol yang sudah beroperasi sepanjang 107,92 km. Sisanya yang 469 km masih dalam proses pengerjaan. Namun diupayakan sepanjang 122,18 km akanĀ  difungsi kan untuk memperlancar arus mudik Lebaran,” jelas Arie Setiadi. [ira]

Tags: