Seniman Ludruk Kawakan Surabaya Meimora Dukung Wawali Revitalisasi TRS

Wawali, Whisnu Sakti Buana ketika bertemu dengan seniman ludruk Meimora. [andre indrayana sasmita/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Gagasan Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana terhadap revitalisasi Taman Remaja Surabaya (TRS), menjadi pusat budaya, aspirasi dan teknologi dalam Festival Aspirasi Tri Sakti direspon Seniman Ludruk Kawakan Surabaya, Meimora.

Meimora memberikan masukan terhadap Whisnu dalam hal perhatian terhadap Seni dan Budaya. ”Sekarang tempat pentas Ludruk, Ketoprak, dan Seni lainnya sudah tidak ada. Iki sing tak ilingno nang Wawali Whisnu (Ini yang saya ingatkan ke Wawali Whisnu, red),” katanya.

Seniman 58 tahun yang akrab disapa Cak Mei ini mendatangi untuk menyampaikan aspirasi kepada Whisnu Sakti, di Kediaman Dinas Wakil Walikota Surabaya, kawasan Walikota Mustajab, Kecamatan Genteng, Kamis (27/8).

Meimora mendatangi kediaman Wakil Wali Kota Surabaya berdandan Besut Roesmini, kostum Ludruk untuk wanita. Sekaligus memakai masker dan APD. Tak lupa karakter Roesmini mengkampanyekan untuk taat memakai masker dan pelindung diri.

Pentolan Teater Ragil Surabaya ini menyambut positif adanya Festival Aspirasi Tri Sakti yang tengah direncanakan oleh Pemkot Surabaya, kedepan. ”Aku wis eruh. Apik programme (Saya sudah tahu. Bagus programnya, red). Cuma untuk lebih kongkritnya, Pak Whisnu perlu rembug dengan Seniman dan Budayawan Surabaya,” terang suami dari Rugaiyah Adam ini.

Apalagi, Politisi PDIP yang akrab disapa WS ini pernah berjanji untuk menghidupkan kembali seni asli Surabaya. Namun, kedepannya yang perlu diperhatikan adalah Whisnu harus menjadi Walikota Surabaya periode berikutnya.

”Iku sing paling penting. Penting maneh entuk rekom tekan partaine. Nek perlu aku sing ngomong dewe nang Bu Mega (Megawati Soekarnoputri),” tegas Cak Mei dengan logat Suroboyoannya.

Hal itu nantinya diharapkan pelakon Teater yang setengah abad lebih berkarya ini, dapat merealisasikan janjinya dalam mengkongkritkan pusat seni, budaya, aspirasi, dan teknologi.

Diketahui, Pemkot berencana merevitalisasi TRS dan Hi-Tech Mall tahun depan. Program tersebut nantinya akan menjadikan seluruh pusat kesenian, budaya, aspirasi masyarakat dan teknologi yang diklaim terbesar di Indonesia bagian Timur ini. (dre)

Tags: