Siap Hadapi Kelangkaan Pupuk, Disperta Ajukan Tambahan

25-menanam-padiBojonegoro, Bhirawa        
Memasuki musim tanam yang akan jatuh mulai Maret hingga April mendatang, Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Bojonegoro akan mengalokasikan jatah pupuk bersubsidi dari pemerintah untuk Desember pada masa tanam kedua.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Disperta Bojonegoro Ahmad Jupari, Senin (25/3) usai melakukan rapat koordinasi dengan para distributor pupuk maupun Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) di aula kantor Disperta setempat. ” Jadi jatah pupuk hingga Desember nanti kita perkirakan Juli mendatang sudah habis, sebab akan dialokasikan jatah keseluruhan untuk masa tanam padi kedua,” jelasnya.
Menurutnya, untuk kebutuhan pupuk di Bojonegoro pada 2014 ini mencapai 430.245 ton. Jumlah tersebut terdiri dari pupuk jenis urea 72.636ton, SP-36 23.180 ton, ZA 26.405 ton, NPK 106.571 ton dan pupuk Petroganik 201.453 ton.  “Kenyataannya, stok pupuk bersubsidi dari pemerintah, Bojonegoro hanya diberi alokasi  sebanyak 111.532 ton, dan itu terdiri dari pupuk jenis urea  41.302 ton, SP-36 12.537 ton, ZA 12.463 ton, NPK 27.397 ton, dan pupuk Petroganik sebanyak 17.834 ton,” tegasnya.
Dengan jumlah itu, kebutuhan pupuk dianggap masih kurang. Dengan demikian alokasi pupuk bersubsidi diprediksi akan habis pada Juli mendatang. Untuk mengantisipasi kelangkaan pupuk pihaknya akan mengajukan tambahan alokasi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Biasanya kalau ada kelangkaan pupuk sering terjadi tindakan kriminalitas, dan untuk mengantisipasi hal-hal tersebut kami sudah siap untuk mengajukan tambahan alokasi pupuk bersubsidi ,” ujarnya.
Dijelaskan Ahmad Jupari, Bojonegoro akan minta tambahan pupuk bersubsidi sebanyak 318.712 ton. Nantinya tambahan pupuk itu  dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan para petani yang tersebar di 28 kecamatan usai pupuk habis pada Juli nanti.  ” Diharapkan penambahan alokasi tersebut bisa terealisasi, sehingga tidak ada istilah kelangkaan pupuk di Bojonegoro. Untuk saat ini terdapat 9 distributor pupuk dan area cakupan mereka terbagi ke beberapa wilayah,” imbuhnya. [bas]

Tags: