Tol Paspro Jadi Jalan Tol Terbaik Se Indonesia Kategori KPBU

Wabup Timbul (berkopyah) bersama jajarannya usai terima penghargaan.

Probolinggo, Bhirawa

Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro), salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) akhirnya menjadi yang terbaik se-Indonesia setelah melalui seleksi panjang yang dilakukan Kementrian PUPR selama tahun 2018. Juara disampaikan langsung pada puncak peringatan Hari Bakti PU ke-73 di Jakarta, diterima Wakil bupati Timbul Prihanjoko.
Tol Paspro masuk dalam nominasi kategori Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dalam penghargaan yang bertemakan “Inovasi Penyelenggaraan Pembangunan Infrastruktur untuk Pertumbuhan dan Pemerataan”. Pembangunan Tol Paspro dinilai apik dan mempunyai praktek terbaik (Best Practice) dibandingkan PSN lainnya. Ini berkat sinergitas dan kerjasama yang baik antara Pemkab Probolingho dan badan usaha yang terjalin selama ini, hal ini diungkapkan wabup Timbul Prihanjoko, Rabu 12.12.
Penghargaan ini dipersembahkan buat warga Kabupaten Probolinggo, Muspika, PPK, dan semua pihak terkait lainya yang turut membantu kelancaran PSN ini. Menurutnya, tanpa turut serta dan peran dari berbagai pihak, pengerjaan Jalan Tol Paspro ini tidak akan selesai tepat waktu sesuai rencana, jelasnya.
Agus Minarno, PPK Jalan Tol Paspro dan Tol Probowangi I Kementrian PUPR mengatakan, pihaknya tidak pernah menyangka proyek Tol Paspro ini akan menjuarai kompetisi ini. Ia menyebut, pihaknya bersaing ketat dengan dua kabupaten lainnya, yakni Semarang dan Nganjuk. Bagi dia, dan timnya, ini adalah sebuah penghargaan dan bonus dari kerja keras selama ini, bersama semua pihak untuk mewujudkan pembangunan Tol Paspro dalam waktu yang cepat.
“Saya kira ini sebuah kabar yang mengejutkan. Ibaratnya, Tol Paspro ini bayi prematur tapi kami bersyukur bisa bersaing dengan proyek lainnya. Penghargaan ini akan menjadi motivasi kami untuk terus bekerja lebih baik lagi. Ini sebuab kebanggan terbaik bagi kami di penghujung tahun 2018,” katanya.
Ia menjelaskan, pengerjaan proyek ini dimulai Mei 2016 , dan Desember 2018 sudah selesai, bahkan siap untuk digunakan. Nah, dalam penghargaan ini, ada empat indikator yang menjadi unsur penilaiannya
Pertama, peran serta Pemkab dalam konsultasi publik. Kedua, peran serta Pemda dalam pelaksanaan pengadaan tanah. Ketiga, peran serta Pemkab dalam bidang atau pelaksanaan kontruksi, dan Peran serta Pemda dalam inovasi terkait PSN, Tol Paspro ini ke masyarakat dan pencegahan terhadap terjadinya hal – hal yang tidak diinginkan.
“Kami dianggap lolos semua dari empat penilaian itu. Tapi memang benar, selama kami bekerja di sini, Pemkab memang aktif dalam membantu kami untuk mensukseskan pembangunan salah satu PSN yang sudah diinstruksikan oleh Presiden Jokowi. Tanpa support penuh dari Pemkab, proyek ini saya yakini pasti belum selesai. Tapi, allhamdulillah selesai dan bahkan lebih cepat dari waktu yang ditentukan,” tandasnya.
Banyak yang melihat bahwa Tol Paspro ini akan susah dibangun. Artinya, banyak pihak yang pesimis jika Tol Paspro ini bisa berdiri dan sekalipun berdiri membutuhkan waktu yang sangat lama sekali. Akan tetapi, kata dia, fakta di lapangan, selama dua tahun, semua bidang tanah sudah berhasil dibebaskan. saat ini, sudah 99 persem tanah bebas. Hanya menyisahkan administrasi. Untuk kontruksi sudah 94 persen lebih. Posisi 94 persen ini jalan atau main roadnya sudah bisa dilalui.
“Ada 2.600 bidang tanah yang harus kami bebaskan, ada sejumlah makam yang harus kami pindahkan, dan masih banyak lagi. tapi, allhamdulillah berkat dukungan penuh dari Pemkab, semua kendala di lapangan bisa diselesaikan dan pasti ada solusinya,” terangnya.
Lebih lanjut wabup Timbul menegaskan, satu lagi prestasi membanggakan diraih Kabupaten Probolinggo di penghujung tahun 2018 ini. Pemerintahan Republik Indonesia (RI) melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan Penghargaan PUPR 2018 kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.
Penghargaan PUPR 2018 diberikan kepada Kabupaten Probolinggo sebagai Kabupaten/Kota Terbaik dalam mendukung Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Jalan Tol. Kabupaten Probolinggo berhasil menempati peringkat pertama disusul Kabupaten Semarang dan Kabupaten Nganjuk, terangnya.
Selain memperoleh trophy dan piagam penghargaan, sesuai sambutan Menteri PUPR pada acara tersebut, kepada pemerintah daerah yang menjadi pemenang diberikan apresiasi untuk segera mengusulkan program kegiatan terkait Pekerjaan Umum (kePU-an) senilai Rp. 20 Milyar, tambahnya.(Wap)

Tags: