Turun Level PPKM Siap Buka Tempat Wisata

Alun-alun Kota Malang akan segera dibuka lagi setelah Level PPKM diturunkan.

Kota Malang, Bhirawa.
Pemberlakuan Pembatasan Aktivitas Masyarakat (PPKM), untuk Kota Malang, sudah turun level. Bahkan saat ini Kota Malang memasuki lavel 2.

Pemerintah Kota (Pemkot) Malang bersiap membuka taman dan tempat rekreasi, saat PPKM berlangsung.

Dalam Instruksi Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 53 tahun 2021 menjelaskan bagi Kabupaten atau Kota yang berada di Level 2 PPKM diperbolehkan membuka taman dengan syarat menerapkan protokol kesehatan (Prokes) ketat.

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, mengatakan jika pihaknya tengah mempertimbangkan membuka kembali beberapa taman yang selama ini ditutup.

“Taman boleh, nanti kita lakukan bersama-sama lah. Bisa jadi mungkin taman mana yang siap dijaga. Kan harus keliling dan taat prokes,” ujar Sutiaji Rabu (20/10), kemarin.

Sebelumnya, ia menyampaikan belum membuka taman selama PPKM, karena ditakutkan akan menimbulkan kerumunan saat masyarakat datang bermain.

Karena di beberapa taman terang dia, tidak disediakan penjagaan. Sehingga penerapan prokes pengunjung dikhawatirkan tidak bisa terpantau dengan baik.

Ini berbeda dengan Mall, yang ada penanggung jawabnya. Tapi sesuai Inmendagri, pihaknya akan mengikuti. ” Artinya kita juga tetap pada kondisi waspada juga,”sambungnya.

Guna melakukan persiapan pembukaan taman di Kota Malang, dia memerintahkan petugas SatpolPP Kota Malang dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang untuk melakukan penjagaan di taman nantinya.

“Kalau satu pintu taman gak mungkin kayaknya. Kan banyak akses ya. Personel khusus ada penjagaan dan kita akan operasi,” terang Sutiaji.

Terpisah, Kepala DLH Kota Malang, Wahyu Setianto mengatakan, sekitar 86 taman besar dan kecil yang ada di Kota Malang sudah siap untuk dibuka.

Menurut Wahyu, semua taman siap dan besok pihakjyan akan berkoordinasi dengan pimpinan.

“Kami akan rapat dengan Pak Sekda bagaimana petunjuknya dan matur (meminta) pak Wali untuk memastikan kapan pelaksanaannya,” kata dia.

Terkait pengamanan saat taman dibuka nantinya, Wahyu menyampaikan, pihaknya akan lebih berfokus pada taman alun-alun Kota Malang.

Hal itu dilakukan mengingat alun-alun Kota Malang menjadi taman yang paling diminati masyarakat. Sehingga potensi kerumunan cukup tinggi.

“Kami ini terfokus di alun-alun ya. Dibantu teman-teman Satpol PP. Kalau ada yang terlalu bergerombol kita akan menghalaunya,”jelas Wahyu.

Ia menambahkan untuk rencananya sendiri taman akan dibuka sejak pukul 09.00 hingga 22.00.

Diatas jam itu, kata dia akan dihalau, karena dikawatirkan ada hal tidak baik. “Kalau sanksi gak ada cuma peringatan saja. Utamanya untuk Prokesnya,” tandasnya. [mut]

Tags: