Uji Nyali dengan Off Road di Kawasan Kelud

Kab.Kediri, Bhirawa.
Kamis dini hari (21/5) puluhan wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Kediri bersiap untuk mencoba medan Off road yang berada di kawasan gunung Kelud Kabupaten Kediri. Acara ini digagas Dinas Kominfo Pemerintah Kabupaten Kediri, sebagai untuk mempromosikan wisata Kelud yang dikenal cukup indah.
Setelah perjalanan dari Kota Kediri menuju kawasan kelud yang hanya memakan waktu sekitar 1  jam, para awak media  disambut oleh deru suara mesin mobil 4×4 berkapasitas 2800 cc menggelegar yang siap mengantar menyusuri track terjal di area off road Agrowisata Margomulyo Gunung Kelud Kabupaten Kediri.
Jalan perkebunan berupa tanjakan terjal berpasir bercampur batu itu menjadi rute off road menuju ke obyek wisata Gunung Kelud. Guncangan keras sangat terasa saat mobil jenis jeep itu meliuk-liuk menghindari gundukan pasir bercampur bebatuan berukuran cukup besar di sepanjang perjalanan.
Hal itu sontak membuat andrenalin penumpang terpacu saat mobil tersebut mulai melewati sebuah jalan dalam kondisi ambles. Apalagi saat menlintas di area tanjakan curam. kendati membutuhkan nyali yang cukup tinggi saat perjalanan di sepanjang rute akan melihat pemandangan hamparan perkebunan tebu dan tanaman nanas yang cukup mendinginkan andrenalin.
Sedangkan untuk bisa menikmati off road di tanah Kelud biaya yang dikeluarkan untuk menyewa satu jeep plus driver sebesar Rp 375.000 pulang pergi. Maksimal mobil diisi dengan empat orang. Ada dua dua track off road. Pertama melalui jalan berpasir dan saat pulang akan menyusuri  sungai dan melewati pinggir tebing. Total dua track sejauh 16 kilometer.
Soal keamanan dijamin. Tak perlu khawatir sebab keahlian pengemudi jeep yang telah menguasai medan itu sudah teruji.Pengemudi jeep, Nur rois (38) sudah mempelajari track offroad itu semenjak dibuka sekitar satu tahun yang lalu. “Safety sangat kami perhatikan betul untuk para penumpang. Jalur track juga sudah diuji coba dan dilewati ratusan kali. Jadi kami jamin sangat aman,” ujar Nur Rois.
Di tempat yang sama Bupati Kediri Haryanti Sutrisno mengatakan pihak akan terus melakukan pengembangan wisata kelud ini,  ini semua untuk mendatangkan wisatawan ke Kabupaten Kediri . “Kita semua tahu,  paska erupsi semua serba dipenuhi abu, saya masih ingat itu,  sekarang ini saatnya mewujudkan wisata Kelud menjadi wisata andalan dan dengan bertambahnya waktu pengunjung juga bertambah. Kami juga menggelar sejumlah acara dan semakin banyak event di kawasan ini, untuk mendatangkan wisatawan,” jelas Bupati Kediri ini.
Sementara untuk batas waktunya maksimal pukul 17.00 WIB. Untuk pengunjung yang ingin merasakan andrenalin lebih, bisa memesan terlebih dahulu nitgh adventure berkendara pada malam hari. Yang minimal menyewa tiga mobil. [van,adv]

Tags: