Unesa Luncurkan Dua Robot Asisten Dokter

Rektor Unesa, Prof Nur Hasan menaiki Robot KECE buatan tim robot Fakultas Teknik Unesa yang mampu menopang berat hingga 100 kg.

Surabaya, Bhirawa
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) luncurkan dua produk inovasi di bidang teknologi. Terobosan inovasi yang yang berbentuk robot ini nantinya akan diperuntukkan bagi tenaga kesehatan dalam menekan penyebaran Covid-19 di lingkungan rumah sakit. Robot yang dinamakan KECE atau kreatif, energik, cakep dan elegan dibuat untuk mengurangi kontak pasien dengan tenaga medis.
Pembina robot, Agung Prijo Budijono, mengungkapkan robot rancangannya tersebut didesain untuk membantu paramedis dalam melihat perkembangan pasien lebih cepat tanpa adanya kontak fisik. Robot yang menghabiskan dana Rp. 75 Juta ini juga dirancang untuk komunikasi berbasis video yang tentu akan menunjang kinerja tenaga medis dari jarak jauh.
“Jadi robot ini juga bisa digunakan untuk komunikasi dengan pasien. Sehingga dari jauh dokter juga bisa menanyakan kondisi pasien, dan pasien bisa merespon langsung pertanyaan dari dokter,” ujarnya
Fungsi lainnya yakni, sebagai pengantar makanan, minuman pasien dan peralatan medis yang dibutuhkan pasien. Tak hanya itu, robot juga mampu mengangkut perawat dengan bobot hingga 100 kg. Dan bisa digunakan untuk menari kasur pasien.
Tak hanya itu, Tim robotika Unesa juga meluncurkan Robot KECE UVS yang tidak hanya berfungsi dalam mengantarkan makanan dan minuman untuk pasien. Melainkan juga mampu melakukan sterilisasi ruangan.
“Selain untuk pengantar obat dan makanan, robot yang kedua ini juga bisa digunakan untuk sterilisasi ruangan. Jadi kalau ruangan tersebut habis dipakai oleh pasien dan lain-lain maka robot ini akan berfungsi untuk mensterilisasi dari virus dan bakteri,” kata Agung.
Ditambahkan Agung, robot Kece UVS merupakan terobosan inovatif karen menggabungkam proses sterilisasi ruangan sekaligus pengantar makanan dalam satu teknologi. Tak hanya itu, pasien juga bisa berkonsultasi cukup dengan media komunikasi yang dimiliki robot.
Kedepan, Agung menuturkan akan mengembangkan kedua robot tersebut dengan dilengkapi thermo gun atau untuk mengetahui suhu pasien. Yang semula pengendaliaan dilakukan dengan remote control akan dikembangkan ke konsep otonomos.
“Setelah ini akan kami berikan ke gubernur untuk diberikan ke RS rujukan. Setelahnya kita akan beri latihan operasional robot ke paramedis,” pungkas dia.
Di tambahkan Rektor Unesa, Prof Nur Hasan jika ke depan robot akan dilengkapi dengan berbagai fitur baru. Salah satunya dengan terapi musik.
“Penelitian menunjukkan bahwa rasa bahagia dapat memperkuat imun tubuh, oleh karenanya ke depan, robot ini juga akan dilengkapi playlist lagu yang dapat disesuaikan dengan selera pasien” ungkap
Diungkapkan Prof Nur Hasan, jika tim robot yang memproduksi Kece ini sudah seringkali berlaga dan memenangkan kompetisi di tingkat nasional. Setelah peluncuran sekaligus produksi Robot Kece, ke depannya tim yang sama juga akan memproduksi ventilator sebagai alat bantu pernapasan pasien Covid-19. [ina]

Tags: